Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kesalahan saat Membangun Anak Tangga yang Harus Dihindari

Kompas.com - 12/05/2022, 14:26 WIB
Lolita Valda Claudia

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Tangga berfungsi sebagai penghubung antar lantai, untuk itu membangun tangga yang aman sangatlah penting.

Tangga yang dibangun dengan perencanaan matang tentunya akan lebih aman dan nyaman untuk digunakan. Dengan begini resiko kecelakaan di rumah pun dapat diminimalisir.

Tak hanya desain tangga, ada beberapa hal yang juga perlu kamu perhatikan saat membangun tangga. Contohnya saja seperti kemiringan tangga, jumlah anak tangga bahkan material lantai yang akan kamu gunakan pada tangga rumah mu.

Melansir dari Make My House, Kamis (12/5/2022), sebelum membangun tangga di rumah, sebaiknya perhatikan 6 hal yang harus dihindari dalam mendesain tangga di rumah berikut ini.

Baca juga: Cara Membuat Tangga Rumah yang Aman untuk Anak

Lebar anak tangga yang tidak tepat

Salah satu yang perlu kamu perhatikan saat mendesain tangga di rumah adalah lebar anak tangga yang akan dipijak nantinya.

Lebar anak tangga yang kurang dari 200 mm dapat berbahaya dan menyebabkan kecelakaan. Sebaiknya gunakan lebar anak tangga minimum yaitu 250 mm untuk bangunan rumah dan 300 mm untuk bangunan non rumah dengan lalu lintas tangga yang cukup padat.

Baca juga: 5 Tips Mendesain Anak Tangga yang Aman dan Ramah Anak

Ketinggian anak tangga yang tidak tepat

Tangga yang ideal memiliki tinggi anak tangga maksimal 190 mm dan minimum 150 mm. Anak tangga dengan ketinggian lebih dari 190 mm akan sangat tidak nyaman untuk digunakan, terutama untuk anak kecil dan lansia.

Tinggi maksimum 190 mm bisa digunakan pada bangunan tempat tinggal, sedangkan untuk bangunan komersial sebaiknya tidak lebih dari 170 mm.

Baca juga: Kondisi Tangga yang Tidak Menguntungkan Menurut Feng Shui

Ukuran anak tangga yang tidak sama

Ilustrasi tangga di rumah.SHUTTERSTOCK/SERGIOPHOTO Ilustrasi tangga di rumah.

Untuk meminimalisir kecelakaan, pastikan semua anak tangga memiliki ketinggian yang konsisten dari atas ke bawah.

Anak tangga dengan ketinggian dan lebar yang berbeda-beda dapat menyebabkan hilangnya irama kaki dan ketidakseimbangan saat melangkah.

Baca juga: Simak, Tips Feng Shui untuk Area Tangga

Lantai yang licin

Dalam membangun tangga sangat penting untuk memilih ubin atau batu alam yang sesuai. Sebaiknya hindari menggunakan material dengan permukaan yang licin pada lantai tangga.

Untuk bangunan tempat tinggal, salah satu pelapis lantai tangga yang disarankan adalah marmer. Namun hindari memoles marmer karena dapat membuat permukaannya menjadi licin.

Baca juga: 6 Ide Memanfaatkan Ruang di Bawah Tangga

Pegangan yang tidak sesuai

Untuk menambah keamanan saat naik dan turun tangga sebaiknya gunakan pegangan pada anak tangga.

Pastikan pegangan tangga mudah terlihat saat malam maupun siang hari. Jika tangga memiliki dinding di kedua sisi maka pegangan harus disediakan di dinding.

Ketinggian pegangan tangan tidak boleh kurang dari 800mm dan tidak lebih dari 900 mm. Jarak antara penyangga pegangan tangan di rumah tidak boleh lebih dari 250 mm dan penyangga horizontal/silang harus 150 mm dari puncak anak tangga. Hal ini untuk menghindari jatuh yang tidak disengaja terutama untuk anak-anak.

Baca juga: 4 Perabotan Rumah Tangga yang Bisa Dibersihkan dengan Obat Kumur

Area tangga terlalu gelap

Agar tangga lebih aman sebaiknya berikan tangga pencahayaan yang cukup, baik dengan menambahkan lampu atau menggunakan pencahayaan alami.

Menambahkan ventilasi dan pencahayaan alami di sekitar anak tangga tentunya akan lebih hemat listrik di siang hari.

Jika kamu ingin menambahkan lampu khusus di area tangga, pastikan saklar nya berada di atas dan bawah tangga agar mudah di akses.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com