Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara agar Listrik Tetap Hemat saat Menggunakan AC

Kompas.com - 06/11/2021, 18:18 WIB
Dian Reinis Kumampung

Penulis

Sumber Asia One

 

JAKARTA, KOMPAS.com-- Menggunakan pendingin ruangan atau air conditioner (AC) adalah solusi instan untuk membuat ruangan di rumah menjadi sejuk.

Sayangnya, AC mengonsumsi banyak daya listrik. Akibatnya, tagihan listrik pun membengkak dan membuatmu harus mengeluarkan dana lebih.

Sebenarnya ada beberapa cara untuk menghemat listrik saat kamu menggunakan AC. Berikut adalah enam cara agar listrik tetap hemat saat menggunakan pendingin ruangan seperti dilansir dari Asiaone, Sabtu (6/11/2021). 

1. Jangan terlalu sering menyalakan dan mematikan AC

Beberapa orang mungkin mematikan AC ketika suhu ruangan mencapai suhu tertentu karena mengira itu adalah langkah hemat daya.

Tapi ini justru langkah yang salah. Sering menghidupkan dan mematikan AC akan menghabiskan lebih banyak daya karena ini akan meningkatkan beban pada kompresor AC saat dinyalakan kembali. Ini tidak hanya membuatnya lebih mudah dipakai tetapi juga menghabiskan lebih banyak listrik.

Oleh karena itu, jika kamu merasa AC sudah terlalu dingin, sebaiknya sesuaikan suhu lebih tinggi. Dan sesuaikan kekuatan kipas ke sedang atau rendah saat suhu ruangan dirasa nyaman.

Kamu dapat menaikkan suhu daripada mematikannya jika akan meninggalkan ruangan sebentar untuk menghemat listrik.

Baca juga: Amankah Meletakkan Outdoor AC di Luar Ruangan? Simak Penjelasannya

2. Naikkan suhu lebih tinggi sebelum tidur dan matikan satu jam sebelum bangun

Apakah kamu merasa kedinginan saat bangun tidur saat menggunakan AC? Ini terjadi karena, saat tertidur, suhu tubuh manusia akan sedikit turun.

Meski suhu ruangan dijaga pada 25-28 derajat C, kita akan tetap merasa nyaman. Jadi, tidak perlu sengaja menurunkan suhu AC sebelum tidur.

Jika kamu dapat menyetel waktu mati, kamu bisa mengatur agar AC mati satu jam sebelum bangun.

 

3. Gunakan AC dengan suhu tinggi

Suhu dalam ruangan pada 25-28 derajat C cukup untuk membuat kita merasa nyaman di dalam ruangan. Untuk menghemat daya, cobalah untuk menjaga suhu AC dalam kisaran suhu ini.

Jika suhu disetel terlalu rendah maka kompresor AC perlu bekerja dengan daya tinggi dalam waktu lama, yang akan membuat AC tidak awet.

Selain itu, beberapa survei menunjukkan bahwa setiap peningkatan AC sebesar 1 derajat C dapat menghemat sekitar 7 hingga 10 persen listrik.

Baca juga: Tips Memasang AC di Ruangan Penuh Kaca Agar Bisa Dingin Optimal

4. Matikan sakelar daya untuk mengurangi konsumsi daya dan menjaga agar ruangan tetap dingin

Apakah kamu hanya mematikan TV dengan menggunakan remote control saja? Apakah charger handphone selalu terpasang di soket untuk memudahkan pengisian? Faktanya, daya cadangan menyumbang 5 hingga 10 persen dari total konsumsi listrik rumah tangga.

Peralatan listrik masih dalam keadaan standby jika kamu mematikannya hanya dengan menggunakan remote control. Yang terbaik adalah mematikan saklar daya jika kamu tidak ingin membuang-buang daya.

Selain itu, peranti ini sebenarnya masih beroperasi ketika memasuki mode siaga yang mengeluarkan sedikit suara yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi suhu dalam ruangan.

Jika kamu ingin menghemat listrik dan tagihan daya tanpa memengaruhi suhu dalam ruangan, sebaiknya luangkan beberapa detik lagi untuk mematikan sakelar daya utama peralatan listrik yang tidak digunakan.

5. Gunakan bersama kipas

Manfaatkan perputaran kipas sebaik-baiknya saat menggunakan AC, kamu bisa merasakan suhu satu hingga dua derajat lebih rendah dari suhu AC yang disetel.

Prinsipnya adalah menggunakan kipas untuk menghasilkan putaran udara, memperkuat sirkulasi udara dalam ruangan dan mempercepat laju pendinginan lingkungan. Temperatur yang sesuai dapat mempercepat penyebaran udara bersuhu rendah ke seluruh ruangan.

Tips lain yang juga bisa kamu terapkan untuk menghemat daya:

 

  • Jika rumah terlalu panas

Saat rumah terlalu panas karena sinar matahari langsung, kamu bisa membuka jendela dan mengarahkan kipas ke jendela. Jangan lupa juga untuk membuka pintu agar panas dalam ruangan bisa keluar.

  •  Sirkulasi udara

Jika ruangan tidak berventilasi baik dan ingin meningkatkan sirkulasi udara, kamu dapat menempatkan kipas angin di sudut dan menghadap ke diagonal, yaitu jarak linier terpanjang, dan menggunakan jarak suplai udara maksimum untuk meniup angin melintasi kamar. Ini akan membantu menghilangkan kelembapan dan ruangan akan menjadi lapang.

Baca juga: Bolehkah Menyiram Tanaman Hias dengan Air AC?

  • Tingkatkan efisiensi AC

Saat udara panas, meskipun AC dihidupkan, suhu dalam ruangan tidak akan merata, yang secara tidak langsung memengaruhi konsumsi daya.

Jika kamu ingin membuat nyaman suhu dalam ruangan, kamu dapat menempatkan kipas angin dan AC pada sisi yang sama, menghadap kipas secara diagonal, kemudian miringkan ke atas kira-kira 45 derajat untuk meningkatkan sirkulasi udara, dan menyalurkan AC ke sudut atas ruangan, sehingga meningkatkan efisiensi AC.

6. Lakukan pemeliharaan AC secara berkala

Cucilah saringan udara pada AC secara berkala dan panggil ahli untuk menjaga performa pendingin ruanganmu tetap baik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com