Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/09/2021, 15:25 WIB
Abdul Haris Maulana,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polusi udara merupakan suatu kondisi di mana kualitas udara menjadi rusak dan terkontaminasi oleh zat-zat yang membahayakan kesehatan tubuh manusia.

Sayangnya, banyak orang menganggap bahwa polusi udara hanya dapat terjadi di luar ruangan, tidak di dalam ruangan rumah.

Padahal, ruangan dalam rumah juga bisa tercemar oleh jamur, tungau, dan debu, sehingga menciptakan lingkungan yang tidak sehat.

Baca juga: Bagaimana Cara Tanaman Dapat Mengurangi Polusi Udara?

Agar polusi udara di dalam ruangan rumah berkurang, berikut 9 cara mengejutkan untuk melakukannya, dilansir dari Over Sixty, Selasa (14/9/2021).

1. Bersihkan bau asap rokok dan rokok elektrik

Dokter ahli paru, Sumita Khatri mencatat bahwa salah satu polusi udara dalam ruangan rumah yang paling umum adalah asap rokok, dan asap rokok elektrik adalah sumber lain.

Uap yang dipancarkan ketika seseorang merokok rokok elektrik melepaskan bahan kimia yang terkait dengan penyakit paru-paru.

Aturan ini juga berlaku untuk penghuni rumah yang sebelumnya mungkin merokok.

Baca juga: Cara Menghilangkan Bau Asap Rokok yang Menempel pada Pakaian

“Kita semua pernah mendengar tentang perokok pasif, tetapi ini disebut asap tangan ketiga,” kata Dr Khatri.

“Jika kamu memiliki ruangan yang terkena sisa asap rokok, pastikan untuk mengganti kain atau karpet, yang dapat berisiko bagi anak-anak atau orang dengan masalah jantung dan paru-paru kronis,” tambahnya.

2. Jangan menyiram tanaman dalam ruangan secara berlebihan

Terlalu banyak menyiram tanaman dapat berkontribusi pada pertumbuhan jamur, dan setiap air yang bocor ke lantai mengundang pertumbuhan jamur juga.

Letakkan kerikil di atas tanah untuk mencegah spora jamur masuk dan mencemari udara, dinding, dan lantai.

Ilustrasi kulkas, lemari es.SHUTTERSTOCK/MAYA KRUCHANKOVA Ilustrasi kulkas, lemari es.

3. Bersihkan baki di bawah kulkas

Baki di bawah kulkasmu adalah magnet bagi jamur yang sesungguhnya. Menambahkan garam mengurangi pertumbuhan jamur dan bakteri.

Bersihkan bawah kulkas sesekali untuk menghilangkan debu dan jamur, dan pastikan untuk menggunakan produk pembersih ramah lingkungan.

Sebab, produk pembersih juga bisa berbahaya, jadi pertimbangkan produk pembersih hijau dan alami yang melepaskan lebih sedikit bahan kimia dan asap berbahaya.

Baca juga: Kurangi Polusi Udara dalam Ruangan dengan Tanaman Hidup

4. Segarkan udara secara alami

Penyegar udara dan lilin beraroma mengandung sejumlah kecil bahan kimia berbahaya, meskipun dalam jumlah yang lebih rendah.

Meski begitu, kamu boleh saja menggunakan penyegar udara dan lilin beraroma. Akan tetapi, kamu diperingatkan agar tidak melakukan pendekatan yang berlebihan terhadap udara segar.

Lebih baik membuka jendela jika cuaca memungkinkan. Jika tidak, hidupkan AC. Pendingin udara seperti AC hilangkan kelembapan yang ramah jamur dan menyaring alergen yang masuk ke dalam rumah.

Pastikan untuk sering membersihkan atau mengganti filter AC atau kamu hanya akan memperburuk keadaan.

Baca juga: 15 Cara Mengejutkan untuk Mengurangi Polusi Udara di Dalam Ruangan

5. Bekukan boneka ke dalam freezer

Boneka yang dimiliki anak-anakmu bisa penuh dengan tungau debu. Jadi, masukkan boneka secara teratur ke dalam tas freezer dan biarkan dingin selama tiga hingga lima jam.

Suhu dingin akan membunuh tungau debu yang dapat berkontribusi terhadap polusi udara dalam ruangan, menurut laporan Journal of Allergy and Clinical Immunology di tahun 2017.

6. Rapikan semuanya

Secara teratur buang atau berikan mantel dan pakaian lain yang sudah lama tidak kamu pakai.

 

Letakkan peralatan olahraga di tempatnya. Setelah selesai, kamu harus dapat melihat semua lantai, lemari, dan dinding belakang. 

Baca juga: Cara Mengatur dan Merapikan Meja Nakas di Kamar Tidur

“Meminimalkan kekacauan adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kualitas udara karena memungkinkanmu melihat debu dan kontaminan lain yang mungkin tidak terlihat,” kata Dr Khatri.

Sekarang, vakum semuanya dengan baik dan kamu akan secara signifikan mengurangi jumlah debu di rumahmu dan mengurangi polusi udara dalam ruanganmu.

7. Tinggalkan sepatu di dekat pintu

Meninggalkan sepatu di dekat pintu menjaga lantai rumah tetap bersih dan mengurangi polusi udara dalam ruangan, terutama pestisida dari luar rumah.

8. Jaga kebersihan hewan peliharaan

Sama seperti kamu melepas sepatumu, selalu pastikan untuk menyeka cakar hewan peliharaanmu ketika mereka masuk dari luar.

Baca juga: 6 Tanaman Pembersih Udara dan Polusi Terbaik di Rumah Menurut NASA

Membersihkan bulu mereka juga dapat membantu mencegah penyebaran serbuk sari di dalam ruangan.

Dan mandikan mereka sesering mungkin untuk membantu melarutkan zat penyebab alergi alami dalam keringat dan kulit mereka yang menyebar ke bulu mereka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com