Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Tanaman Pembersih Udara dan Polusi Terbaik di Rumah Menurut NASA

Kompas.com - 19/05/2021, 18:40 WIB
Esra Dopita Maret

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tanaman di dalam rumah atau ruangan haruslah memiliki fungsi ganda. Tanaman tidak hanya mempercantik ruangan, tapi juga membersihkan udara di dalam rumah dari racun maupun zat kimia berbahaya lain.

Menurut Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat (EPA), rumah yang kita huni memiliki polutan tiga hingga lima kali lebih besar daripada polusi di luar ruangan. 

Baca juga: 8 Tanaman yang Cocok Diletakkan di Dapur, Bisa Usir Racun di Udara

Anda mungkin tinggal di rumah yang "sakit" dan tidak menyadarinya. Racun atau zat kimia berbahaya itu bisa datang dari benda-benda di dalam rumah seperti zat xylene (dalam cat dan pernis), benzena (lilin furnitur, semprotan serangga) trichloroethylene (pembersih, perekat), dan formaldehida (pelapis, penyegar udara). 

Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengungkapkan bahwa meletakkan tanaman di dalam rumah adalah cara efektif dan sederhana untuk mendetoksifikasi udara di rumah. 

Baca juga: 15 Cara Mengejutkan untuk Mengurangi Polusi Udara di Dalam Ruangan

Melansir dari laman The Healthy, Rabu (19/5/2021) berikut ini enam tanaman pembersih udara dan polusi terbaik di rumah menurut NASA.  

Pakis Boston

Ilustrasi tanaman pakis bostonUnsplash/Kelly Sikkema Ilustrasi tanaman pakis boston
Pakis Boston atau Boston fern berasal dari hutan tropis dan daerah rawa sehingga tanaman ini dapat tumbuh subur dalam cahaya rendah dan kelembapan tinggi.

Selain mempercantik ruangan, pakis Boston membantu menghilangkan xylene, zat yang ditemukan dalam cat dan pernis. 

Baca juga: 10 Tanaman yang Mampu Usir Udara Berbahaya di Dalam Ruangan

Penelitian NASA mengungkapkan pakis Boston adalah tanaman rumah teratas untuk menghilangkan formaldehida—gas berbau menyengat yang digunakan dalam pembuatan bahan celup dan plastik.

Tanaman pakis Boston tidak memerlukan banyak perawatan dan cocok diletakkan kamar mandi. Kelembapan dari dari kamar mandi akan menghidrasi tanaman. 

Baca juga: Udara di Dalam Rumah Kering? Letakkan 5 Tanaman Hias Ini

Pakis Kimberly Queen

Berbeda dengan pakis Boston yang tumbuh melebar ke samping, pakis kimberly queen tumbuh tegak dan memberikan penampilan yang rapi.

Tanaman asli Australia ini dapat menerima lebih banyak panas dan sinar matahari daripada pakis Boston. Namun, tanaman ini membutuhkan penyiraman secara teratur. 

Baca juga: 8 Cara Meningkatkan Kualitas Udara di Dalam Rumah

Karena dapat tumbuh di dalam atau di luar, tanaman pakis ini bisa diletakkan di luar ruangan seperti teras, dek, terutama area yang berdekatan dengan garasi. Mengingat, senyawa xilena juga ditemukan pada knalpot kendaraan.

Spider Plant

Ilustrasi tanaman spider plantUnsplash/Susan Wilkinson Ilustrasi tanaman spider plant
Spider plant mampu menghilangkan kotoran di udara seperti formaldehida dan karbon monoksida. Studi NASA menemukan, tanaman spider plant menghilangkan 95 persen formaldehida dari ruang plexiglass yang tertutup selama 24 jam. 

Baca juga: 5 Tips Lindungi Rumah dari Polusi Udara dalam Ruangan

Tak hanya itu, penelitian lain menunjukkan orang-orang menjadi lebih rileks dan bahagia setelah merawat tanaman ini.

Chinese Evergreen

Tanaman kokoh yang mudah bertahan hidup ini sangat ideal diletakkan di meja samping ruang tamu. Chinese evergreen merupakan tanaman dari suku Araceae, masih satu suku dengan tanaman aglonema. 

Baca juga: 7 Tempat untuk Meletakkan Tanaman Pembersih Udara di Dalam Rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com