JAKARTA, KOMPAS.com - Hal yang terakhir dilakukan setelah mencuci pakaian adalah menjemurnya hingga kering. Namun, terkadang, cara menjemur pakaian yang salah akan menyebabkan pakaian dan linen lainnya akan lebih kusut atau bahkan rusak.
Melansir dari Better Homes & Gardens, Selasa (3/8/2021) untuk membantu menjaga pakaian Anda bebas dari noda, keriput, dan kerusakan, bahan pakaian, tekstur, warna, dan bobot yang berbeda semuanya akan memengaruhi metode pengeringan terbaik yang akan digunakan.
Baca juga: Tips dan Trik Menggunakan Pemutih Tanpa Merusak Pakaian
Bahkan sebelum mencuci pakaian, Anda perlu mengurutkan pakaian. Memisahkan beban dengan tekstur (item yang menghasilkan serat dan yang menarik), kain (menempatkan pakaian dari bahan serupa bersama), tanah (terpisah sangat kotor dari kotor ringan), dan warna (putih, atau berwarna-warni).
Pekerjaan persiapan pra-mencuci ini akan membuatnya lebih mudah untuk mengurutkan pakaian untuk pengering.
Saat mengeringkan barang-barang, sangat penting untuk memisahkan pakaian berat. Mencampur pakaian yang lebih berat dengan yang lebih ringan akan memungkinkan salah satu dari pakaian tersebut masih belum kering secara sempurna.
Sementara itu, kebanyakan orang mungkin berpikir akan bisa menghemat waktu dan energi dengan meletakkan sebanyak mungkin ke pengering. Namun, pada kenyataannya, pakaian akan memakan waktu lebih lama hingga kering.
Baca juga: 6 Kegunaan Detergen selain Membersihkan Pakaian
Untuk itu, satukan item yang sejenis, misalnya seprai dengan selimut tipis dan pakaian dengan pakaian lainnya.
Selain pemisahan pakaian saat mengeringkan pakaian, metode menjemur pakaian juga bisa menjadi faktor yang membuat mereka kusut. Untuk itu, ada cara agar pakaian tidak kusur, seperti berikut ini;