JAKARTA, KOMPAS.com - Kutu adalah gangguan yang dapat memengaruhi kesehatan anjing peliharaan Anda.
Terlepas dari di mana mereka tinggal, seperti apa kehidupan sehari-hari mereka atau apa ras mereka, banyak anjing yang menderita kutu. Hama kecil ini, yang gigitannya menimbulkan sensasi gatal, membuat anjing kesal tanpa henti, yang memicu anjing menggaruk tubuhnya tanpa henti.
Namun, menggaruk hanyalah puncak gunung es. Anjing yang alergi terhadap air liur kutu dapat mengembangkan kulit kemerahan, bekas dan bengkak, belum lagi lesi kulit dari menjilat terus-menerus.
Baca juga: Pilihan Obat Cacing Alami untuk Mengobati Anjing yang Cacingan
Gigitan kutu juga dapat menyebabkan anemia, dan jika kutu tertelan, maka akan muncul serangan cacing pita.
Namun demikian, kini banyak produk pembasmi kutu anjing yang dijual di pasaran, baik produk kimia maupun alami.
Dilansir dari The Bark, Selasa (1/6/2021), berikut beberapa cara alami mengobati kutu pada anjing.
Tergantung di mana Anda tinggal, kutu mungkin menjadi masalah musiman atau sepanjang tahun. Umumnya, mereka adalah ancaman terbesar selama musim kemarau atau musim panas, ketika anjing menghabiskan lebih banyak waktu di luar.
Baca juga: Seberapa Sering Anjing Peliharaan Harus Dimandikan?
Kutu sendiri sangat kecil dan bergerak cepat, jadi pemeriksaan visual sederhana tidak selalu cukup. Untuk mengetahui apakah anjing Anda memiliki kutu, periksa bintik hitam pada bulu dan kulitnya.
Anda juga bisa memeriksa bintik-bintik dengan menggosokkan tisu ke bulu anjing.
Berikut adalah beberapa cara alami mengobati kutu pada anjing.
Solusi yang terjangkau dan praktis, sisir kutu harus dimiliki oleh pemilik anjing yang mencari pembunuh kutu alami.