5 Cara Menggunakan Cuka untuk Membersihkan Rumah

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuka putih dikenal tidak hanya sebagai bahan makanan, namun juga pembersih rumah tangga. Selain efektif, cuka juga murah dan banyak tersedia di sebagian besar warung maupun pasar swalayan.

Cuka tidak beracun, bertahan lama tanpa kehilangan kekuatan, dan jauh lebih aman disimpan di bawah wastafel daripada pemutih, amonia, atau produk pembersih beracun lainnya.

Dilansir dari Good Housekeeping UK, Minggu (14/2/2022), berikut beberapa cara menggunakan cuka untuk membersihkan berbagai benda di rumah.

Baca juga: Cara Membersihkan Wajan dan Panci Gosong, Pakai Cuka dan Baking Soda

1. Membersihkan jendela

Daripada menghabiskan uang untuk membeli bahan kimia pembersih jendela, terutama yang mengandung bahan kimia beracun atau berpotensi beracun, buatlah sendiri. Isi botol semprot dengan setengah cuka suling putih dan setengah air.

Semprotkan ke kaca dan kemudian gunakan kain tidak berbulu untuk menyeka jendela dan kemudian kulit chamois untuk mengilapkannya hingga berkilau cemerlang.

2. Membersihkan kerak di kamar mandi

Dengan menggunakan botol semprot yang sama, gunakan secara teratur di kamar mandi Anda untuk menyemprot ubin, wastafel atau bak mandi, dan keran, kemudian bilas dengan air.

Untuk timbunan kapur pada keran, bungkus kain yang dibasahi larutan cuka di sekitar keran dan biarkan semalaman. Gunakan sikat gigi bekas yang dibasahi larutan untuk menghilangkan sisa kotoran.

Baca juga: 7 Benda Ini Tak Boleh Dibersihkan dengan Cuka

Jangan gunakan cuka pada keran berlapis, terutama yang berwarna emas, karena asam dapat merusak lapisannya.

Untuk pancuran atau shower, tuangkan larutan cuka ke dalam kantong plastik dan kencangkan di atas pancuran menggunakan karet gelang agar lubangnya terendam di dalam cairan. Setelah satu jam, keluarkan tas dan nyalakan pancuran dengan air panas untuk membilas pancuran.

3. Membersihkan kerak di ketel

Bersihkan kerak dari ketel Anda dengan mengisinya dengan campuran cuka putih setengah suling dan setengah air dan biarkan terendam semalaman.

Di pagi hari, kosongkan dan bilas ketel hingga bersih, lalu rebus ketel segar yang berisi air dan buang untuk menghindari bau cuka pada secangkir teh Anda.