Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Tips Memilih Skema Warna yang Seimbang Menurut Ahli

JAKARTA, KOMPAS.com - Menemukan warna yang tepat untuk menghias interior rumah bukanlah hal yang mudah. 

Ada banyak faktor yang perlu dipertimbangkan saat memiliki skema warna untuk interior rumah. Sebab, jika salah saat memilih warna, maka rumah akan terlihat kurang menarik dan membosankan. 

Sebaliknya, skema warna yang tepat membuat rumah menjadi lebih menyenangkan dan estetik. Dikutip dari Homes and Gardens, Rabu (17/4/2024), berikut tips memilih skema warna yang seimbang menurut ahli. 

Teori warna bisa digunakan untuk membantu menentukan skema warna yang tepat. Berdasarkan teori warna, setiap warna memiliki makna dan bisa memberikan kesan tersendiri di sebuah ruangan. 

Patrick O’Donnell, duta merek Farrow & Ball, mengatakan bahwa warna merah berkaitan dengan energi dan tindakan. Warna ini juga bisa meningkatkan metabolisme, sehingga cocok untuk ruang makan. 

Sedangkan, warna gelap seperti cokelat kemerahan bisa memberikan kesan elegan, dramatis, dan hangat yang cocok untuk kamar tidur. 

Sementara itu, untuk ruang kerja, ruang tamu, dan dapur bisa menggunakan warna biru yang memberikan kesan tenang. Selain biru, warna kuning yang penuh energi juga bisa digunakan untuk menghias dapur dan ruang kerja. 

Di kamar mandi bisa menggunakan warna putih karena warna ini melambangkan kemurnian, kebersihan, dan kejernihan. 

Pertimbangkan faktor cahaya matahari

Selanjutnya, tips memilih skema warna yang seimbang yaitu dengan mempertimbangkan faktor cahaya matahari yang masuk ke dalam ruangan. 

Pencahayaan akan mempengaruhi kesan yang ditimbulkan dari sebuah warna. Maka dari itu, penting untuk memperhatikan penyinaran matahari sebelum mengecat ruangan. 

Patrick mengatakan untuk mencerahkan ruangan yang menghadap ke utara, sebaiknya jangan hias dengan warna dasar hijau, abu-abu, atau warna gelap yang sejuk. 

Sementara itu, untuk ruangan yang menghadap ke selatan, sebaiknya pilih warna lembut dan pucat untuk memaksimalkan kesan terang dan lapang. 

Cahaya di ruangan yang menghadap ke barat lebih sejuk di pagi dan hari dan terang di sore hari, maka dari itu, warna hangat bisa dipilih untuk menghias ruangan yang menghadap ke barat. 

Sedangkan warna biru muda dan hijau cocok ditampilkan pada ruangan yang menghadap ke timur karena memberikan efek tenang. 

Menggunakan warna kontras juga bisa membuat ruangan terlihat lebih menarik dan tidak membosankan. 

Contohnya, dengan memasang tirai berwarna mencolok seperti kuning di ruangan berwarna gelap atau pastel. 

Warna yang berbeda ini membuat ruangan terlihat tidak membosankan dan semakin menarik. Namun, perlu diingat jangan terlalu banyak menambahkan warna kontras agar tampilan ruangan tidak terlihat berlebihan. 

Hias dengan warna yang kuat

Menambahkan karakter di dalam ruangan juga bisa dilakukan dengan menggunakan warna yang tepat. 

Ruth Mottershead, direktur kreatif Little Greene, mengatakan bahwa warna yang berani dan cerah bisa digunakan di ruangan yang sering digunakan untuk hiburan atau beraktivitas, seperti dapur dan ruang keluarkan. 

Semburat warna kontras yang cerah akan membuat suasana di dalam ruangan terasa lebih menyenangkan. Warna-warna yang berani dan kuat juga cocok untuk yang mendapatkan banyak cahaya alami. 

Gunakan warna berani di kamar tidur

Terakhir, tips memilih skema warna yang seimbang yaitu menggunakan warna beni di kamar tidur. Meski terdengar tak biasa, warna berani akan membuat kamar tidur terlihat lebih cantik. 

Camilla Clarke, direktur kreatif Albion Nord, mengatakan warna berani bisa dipadukan dengan warna netral seperti putih segar dan krem. 

Perpaduan warna berani dengan warna netral tak hanya membuat kamar lebih cantik, namun juga membuat ruangan ini terlihat semakin menarik. 

https://www.kompas.com/homey/read/2024/04/17/160830076/5-tips-memilih-skema-warna-yang-seimbang-menurut-ahli

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke