Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Cara Merawat Tanaman Cabai di Dalam Pot agar Tumbuh Subur

Selain itu, menanam cabai di rumah memberikan banyak kegunaan, seperti diolah dalam hidangan atau masakan dan menjadi sambal. 

Kemudahan menanam cabai di pot memungkinkannya ditanam di berbagai lokasi, seperti teras, balkon, atau halaman belakang.

Hal ini memungkinkan orang yang tinggal di area perkotaan atau memiliki ruang terbatas dapat  tetap menanam tanaman cabai dengan mudah.

Perawatan tanaman cabai di pot juga cenderung lebih mudah dibanding menanam di tanah langsung karena Anda dapat mengontrol kualitas tanah, kelembaban, serta nutrisi tanaman.

Selain itu, menanam cabai di dalam pot dapat menjadi elemen dekorasi yang menarik, memberikan sentuhan hijau, dan menyegarkan bagi ruangan atau area outdoor. 

Namun, tanaman cabai di dalam pot memerlukan perawatan tepat untuk tumbuh baik dan menghasilkan cabai berkualitas. 

Dilansir dari My Kitchen Garden Info, Rabu, (27/3/2024), berikut enam cara merawat tanaman cabai di dalam pot. 

Ukuran pot merupakan salah satu faktor kunci yang harus diperhatikan. Pilih pot dengan diameter dan kedalaman minimal 30 Sentimeter untuk memberikan ruang cukup untuk akar tanaman berkembang optimal.

Selain itu, pilih material atau bahan pot yang sesuai. Pot terakota dan plastik menjadi pilihan tepat.

Pot terakota biasanya menawarkan sirkulasi udara yang baik, tapi cenderung cepat mengering. Di sisi lain, pot plastik dapat mempertahankan kelembapan tanah lebih lama.

Pastikan pot yang Anda pilih memiliki lubang drainase cukup di bagian bawahnya untuk mencegah genangan air yang dapat menyebabkan akar tanaman membusuk. 

Gunakan campuran tanah dan kompos

Selanjutnya, cara merawat tanaman cabai di dalam pot adalah menggunakan campuran tanah dan kompos.

Gunakan tanah berkualitas dengan kemampuan drainase yang baik serta kandungan bahan organik yang cukup.

Anda bisa menggunakan campuran tanah dengan kompos atau pupuk kandang sapi dan pasir dengan perbandingan sama.

Penggunaan pasir dapat membantu meningkatkan drainase tanah, sementara pupuk kandang memberikan tambahan nutrisi yang diperlukan bagi tanaman.

Selain itu, tambahkan pupuk organik yang berasal dari sisa-sisa makanan rumah tangga untuk memberikan nutrisi tambahan yang berguna bagi tanaman cabai. 

Tanaman cabai sebaiknya ditanam di lokasi yang terkena sinar matahari penuh. Pastikan pot tanaman ditempatkan di area yang menerima sinar matahari langsung minimal enam jam setiap harinya.

Meski dapat tumbuh di tempat yang minim sinar matahari, tanaman cabai akan memiliki pertumbuhan yang lebih lambat dan kurang subur.

Jika mengalami keterbatasan cahaya alami, gunakan lampu pertumbuhan buatan untuk memberikan tambahan sinar matahari saat cuaca sedang mendung. 

Penyiraman yang tepat 

Penyiraman yang tepat juga menjadi cara merawat tanaman cabai di dalam pot. Penyiraman yang tepat sangat penting untuk memastikan pertumbuhan tanaman yang sehat dan mencegah masalah, seperti pembusukan pada ujung bunga.

Tanaman cabai membutuhkan banyak air karena termasuk tanaman yang sangat haus. Saat cuaca sedang panas, perlu menyiram tanaman cabai dua kali sehari.

Pastikan menyiram tanaman cabai saat 2,5 sentimeter bagian atas tanah mengering.

Anda bisa memeriksa kelembapan tanah dengan cara memasukkan jari ke tanah untuk menguji kelembabannya.

Gunakan air bersuhu ruangan untuk mencegah tanaman mengalami kejutan karena perubahan suhu yang drastis.

Selain itu, hindari menyiram tanaman secara berlebihan karena dapat menyebabkan busuk akar.

Tanda-tanda tanaman cabai kelebihan air dapat dilihat dari daun tanaman yang layu, pertumbuhan terhambat, daun menguning, daun menggulung, dan batang tanaman yang terkulai.

Selain itu, daun tanaman bisa rontok karena terlalu banyak air atau kekurangan air. 

Memasang alat pendukung tanaman

Gunakan penyangga dari kayu atau bambu untuk mendukung varietas tanaman cabai yang tinggi atau berdaun lebat sehingga tidak mudah patah akibat beban yang terlalu berat.

Waktu tepat memangkas tanaman cabai adalah saat tanaman sudah berhenti berbuah.

Caranya, pilih peralatan yang tepat, seperti gunting tajam atau pisau kebun yang steril, untuk memotong cabang atau tunas tanaman.

Identifikasi bagian yang perlu dipangkas, fokuskan pada cabang lemah atau rusak untuk merangsang pertumbuhan tunas baru.

Selanjutna, potong tunas samping yang tumbuh di antara cabang utama untuk menjaga bentuk dan struktur tanaman.

Hindari pertumbuhan yang terlalu panjang atau mengganggu tata ruang sekitar tanaman.

Jangan lupa membuang tunas yang mati, sakit, atau terinfeksi penyakit untuk mencegah penyebaran pada tanaman cabai yang sehat. 

Melakukan pengendalian hama

Terakhir, cara merawat tanaman cabai di dalam pot adalah melakukan pengendalian hama untuk menjaga tanaman cabai bebas hama dan penyakit.

Caranya, periksa tanaman secara teratur untuk mencari tanda-tanda hama, seperti kutu daun, lalat putih, atau tungau laba-laba.

Selanjutnya, gunakan sabun insektisida atau semprotan minyak nimba untuk mengendalikan infestasi. 

Sebaiknya, pangkas dedaunan yang berlebihan untuk meningkatkan aliran udara dan jangkauan sinar matahari.

Jaga kebersihan di sekitar tanaman cabai untuk meminimalkan penyakit. Buang daun bagian bawah tanaman cabai untuk menjauhkannya dari hama yang hidup di tanah, seperti siput dan siput.

Pastikan juga aliran udara yang cukup untuk mencegah penyakit dan mendorong
penyerbukan.

https://www.kompas.com/homey/read/2024/03/27/210000376/6-cara-merawat-tanaman-cabai-di-dalam-pot-agar-tumbuh-subur

Terkini Lainnya

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Cara Membersihkan Humidifier untuk Mencegah Jamur dan Bakteri

Do it your self
Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Cara Memangkas Bunga Mawar dengan Benar

Pets & Garden
Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Cara Memanfaatkan Bunga dari Taman untuk Dekorasi Rumah

Pets & Garden
Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Cara Menghilangkan Noda Slime pada Pakaian

Do it your self
5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

5 Cara Menanam Bawang Putih di Pot

Pets & Garden
8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

8 Tanaman Hias yang Cocok Diletakkan di Kamar Tidur

Pets & Garden
5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

5 Bau yang Menandakan Adanya Tikus di Rumah, Segera Singkirkan

Housing
5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

5 Cara Menyingkirkan Siput dari Kebun

Pets & Garden
4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

4 Cara Merawat Pohon Uang agar Tumbuh Subur dan Sehat

Pets & Garden
Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Cara Menyetrika Seprai agar Rapi dan Halus

Do it your self
6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

6 Ide Penyimpanan Selimut di Rumah agar Tetap Rapi

Housing
5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

5 Cara Menjaga Seprai Tidak Mudah Bergeser dan Tetap Rapi

Home Appliances
Tips agar Tempat Tidur di Rumah Seperti Hotel

Tips agar Tempat Tidur di Rumah Seperti Hotel

Housing
6 Ide Kamar Tidur Balita yang Estetik dan Nyaman

6 Ide Kamar Tidur Balita yang Estetik dan Nyaman

Decor
Dulux Luncurkan #IndonesiaPakaiCatylac, Ajak Konsumen Pilih Cat Berkualitas

Dulux Luncurkan #IndonesiaPakaiCatylac, Ajak Konsumen Pilih Cat Berkualitas

Decor
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke