Ketahui, Ini Tanda Adanya Rayap di Rumah dan Cara Membasminya

Sayangnya, tanda adanya rayap di rumah ini sering kali diabaikan awalnya. Padahal, sangat penting menyadari dan menemukan tanda-tanda awal rayap di rumah sesegera mungkin karena rayap hanya membutuhkan waktu sekitar satu tahun untuk meninggalkan kerusakan. 

Namun, jika mulai melihat beberapa makhluk kecil terbang di sekitar rumah atau satu set sayap terjatuh, penting untuk tidak membedakan rayap dengan semut.

Simon Shaw, ahli pembasmi hama untuk Pest-X Exterminating—perusahaan pengendalian hama profesional—mengatakan mudah bagi pemilik rumah untuk mencampuradukkan keduanya, tetapi ada perbedaan jelas yang membedakan rayap dan semut.

Shaw membagikan tiga perbedaan yang harus diperhatikan antara rayap dan semut dilansir dari The Spruce, Senin (30/10/2023). 

1. Semut memiliki tiga bagian tubuh, yakni kepala, dada, dan perut. Rayap hanya memiliki kepala dan tubuh, tidak ada bagian tengah.

2. Periksa antenanya. Antena semut berbentuk siku atau membengkok hingga membentuk sudut 90 derajat, sedangkan antena rayap menjulur lurus.

3. Rayap memiliki empat sayap yang semuanya berukuran sama, sedangkan semut memiliki satu sayap panjang dan satu sayap pendek di setiap sisinya. 

Penyebab rayap muncul di rumah 

Munculnya rayap di rumah bukan karena ulah Anda, melainkan faktor lingkungan. Shaw mengatakan, secara realistis, tidak ada yang bisa Anda lakukan untuk mencegah rayap sepenuhnya selain menundanya. 

Tingkat kelembapan yang tinggi dan banyaknya kayu adalah penyebab utama munculnya rayap di rumah. Membiarkan kayu yang sudah membusuk di rumah malah memberi makan seterusnya.

Selain itu, mulsa di petak juga bisa menjadi penyebab rayap muncul di rumah. 

"Meski banyak orang menggunakannya, mulsa menciptakan lingkungan yang memberikan kelembapan dan kayu yang mengandung selulosa menjadi hal yang sebenarnya diincar  rayap," ucap Shaw. 

Alternatifnya rumah bebas rayap adalah menggunakan batu atau batu.

Selain itu, lokasi hunian tertentu juga bisa menjadi penyebab rayap muncul di rumah. Beberapa daerah lebih rentan terhadap serangan rayap karena tingkat kelembapan tinggi.

Rayap menyukai daerah yang lebih hangat, rayap cenderung menjadi masalah yang lebih besar di daerah selatan. 

Namun, ada beberapa petunjuk yang menunjukkan rumah Anda sedang berhadapan dengan koloni rayap. Berikut beberapa tanda adanya rayap di rumah.

• Terowongan lumpur 

Ini adalah salah satu tanda terbesar dari serangan rayap. Terowongan lumpur adalah cara rayap melakukan perjalanan bolak-balik dari koloni mereka ke sumber makanan.

Untuk melihat terowongan ini, Shaw mengatakan mencari terowongan yang seukuran isi ulang pena tinta di dalam dinding atau belakang alas tiang. 

• Sayap yang berjatuhan 

Selanjutnya, tanda adanya rayap di rumah adalah sayap yang berjatuhan. Jika memiliki banyak sayap yang terjauh di sekitar rumah atau jalur jendela, kemungkinan besar rumah memiliki rayap.

Sayap yang dibuang ini berasal dari rayap reproduksi yang pergi setelah bereproduksi untuk memulai koloni mereka di tempat lain.

• Kerusakan interior/eksterior

Terakhir, tanda adanya rayap di rumah adalah kerusakan pada struktur atau interior rumah. Jika melihat lubang-lubang kecil di dinding, kerusakan pada kayu, atau cat yang terkelupas, semua ini dapat berasal dari rayap yang menggerogoti rumah Anda. 

Cara membasmi rayap 

• Cobalah termitisida

Termitisida adalah perawatan yang dapat ditemukan di toko perangkat keras untuk disemprotkan di sekitar rumah guna membasmi rayap.

Seperti halnya asam borat, termitisida adalah pestisida yang digunakan selama beberapa dekade. Ini harus digunakan dengan hati-hati dan dijauhkan dari jangkauan anak-anak atau hewan peliharaan.

Shaw mengatakan termitisida bekerja baik untuk serangga, seperti kecoak atau kumbang karpet. Ia merekomendasikan memanggil profesional untuk menjaga rumah tetap aman dari rayap.  

Perawatan cair paling efektif dan bekerja cepat serta berfungsi mencegah rayap melewati penghalang yang disemprotkan pembasmi rayap di sekitar rumah Anda.

Shaw mengatakan perawatan ini bekerja sebagai penghalang pelindung yang mempengaruhi tanah di sekitar rumah untuk menjadikannya pulau yang bebas rayap.

Cairan ini merembes ke dalam tanah dan mencegah rayap untuk melewatinya serta masuk ke rumah.  

• Menebar umpan

Terakhir, cara membasmi rayap lainnya adalah menebar umpan. Sistem umpan dipasang di sekeliling rumah setiap tiga sampai 4,5 meter. 

Rayap yang menemukan kayu akan memakannya, kemudian membawa makanan tersebut kembali ke koloninya untuk dimakan rayap lainnya.

Umpan bertindak sebagai pelindung pertumbuhan untuk mencegah rayap berkembang biak dan membentuk koloni yang lebih besar.

"Apa yang dilakukannya adalah mengeliminasi rayap yang mati dengan menghentikan reproduksi sehingga tidak berhasil mencapai tahap berikutnya," imbuh Shaw.

Ketika anggota koloni yang lain memakan umpan, mereka akan disterilkan sehingga tidak ada rayap baru yang bisa terbentuk dan memperburuk masalah.