Meskipun demikian, kayu cukup sensitif terhadap bahan kimia keras, kelembapan, dan panas yang ekstrem. Maka dari itu, alat makan dari kayu tidak boleh terkena air dalam waktu yang lama.
Lalu, bagaimana cara membersihkan alat makan kayu? Dikutip dari Better Homes & Gardens, Rabu (13/9/2023), berikut penjelasan selengkapnya.
Alat dan bahan
Bilas alat makan yang sudah digunakan
Setelah digunakan, alat makan dari kayu sebaiknya langsung dibilas menggunakan air hangat untuk menghilangkan sisa makannya. Sebab, alat makan ini mudah menyerap noda dan bau, sehingga harus langsung dibilas.
Jangan gunakan air yang terlalu panas karena bisa merusak alat masak, sebaiknya gunakan air hangat.
Bersihkan menggunakan sabun cuci piring
Berikutnya, cuci alat masak dari kayu menggunakan sabun cuci piring dan air hangat. Oleskan sabun cuci piring, teteskan sedikit air hangat, lalu gunakan spons atau sikat non abrasif untuk mengangkat nodanya.
Bersihkan seluruh area alat makan dan pastikan tidak ada noda sisa makanan yang tertinggal.
Bilas dan keringkan
Setelah semua bagian alat makan terkena sabun, bilas menggunakan air hangat. Lalu, keringkan menggunakan handuk atau tisu dapur.
Pastikan alat makan kering sempurna. Untuk mempercepat pengeringan, Anda bisa menyimpan alat makan ini di rak pengering piring. Setelah semua bagian kering, simpan alat makan dari kayu ini di tempat sejuk dan berventilasi.
Kapan harus mengganti alat makan kayu?
Meskipun alat makan dari kayu kokoh, namun penggunaannya tidak bisa selamanya. Anda tetap perlu mengganti alat makan ini saat sudah usang.
Alat makan yang terbuat dari kayu bisa diganti setiap lima tahun sekali atau saat terjadi perubahan fisik seperti; retak, bengkok, dan perubahan warna karena jamur.
Jika alat makan kayu Anda sudah menunjukkan ciri tersebut, walaupun belum lima tahun pemakaian, sebaiknya langsung buang dan ganti dengan yang baru.
https://www.kompas.com/homey/read/2023/09/13/221500876/simak-cara-membersihkan-alat-makan-kayu-dengan-benar