Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

4 Cara Membersihkan Buih Sabun di Kamar Mandi

Buih sabun menjadi jenis kotoran yang dapat membuat pembersihan kamar mandi menjadi  sangat melelahkan. Hal ini karena buih sabun memiliki tekstur bersisik tertentu, yang dengan cepat meresap ke banyak area di kamar mandi. 

Dengan memeriksa pintu kamar mandi atau permukaan bathtub, Anda mudah menemukan garis-garis menonjol dari buih sabun menumpuk.

Namun, membersihkan buih sabun dapat menjadi lebih sulit dengan berlalunya waktu karena noda menjadi lebih tebal dan sulit digosok.

Mencegah pembentukan buih sabun bukan pilihan realistis yang bisa diambil mengingat Anda tidak bisa menghindari penggunaan produk sabun.

Solusi terbaik adalah membersihkan buih sabun di kamar mandi secara teratur. Dikutip dari Rhythm of the Home, Rabu (17/5/2023), berikut cara membersihkan buih sabun di kamar mandi.  

Pintu shower yang terbuat dari kaca dapat dibersihkan secara efektif menggunakan campuran cuka dan baking soda. Campuran ini dapat memberikan kilau baru yang cerah pada banyak perlengkapan shower.

Untuk hasil terbaik, biarkan larutan penghilang kerak sabun bekerja sebelum membilasnya.  Metode ini bekerja cukup efektif untuk sebagian besar pekerjaan pembersihan buih sabun, tapi untuk pekerjaan lebih menantang memerlukan sedikit tambahan abrasif.

Dalam hal ini, direkomendasikan menambahkan sedikit garam dapur ke dalam campuran cuka. 

Menghilangkan buih sabun dari ubin

Sama dengan area bermasalah lainnya di kamar mandi, ubin, baik lantai maupun dinding, juga sangat terpengaruh buih sabun.

Tidak mudah menggosoknya tanpa menggunakan beberapa pembersih yang ampuh membersihkan buih sabun atau melonggarkan residu membandel.

Campuran pembersih berbahan dasar cuka bekerja baik untuk membersihkan buih sabun pada ubin. Gunakan pembersih komersial untuk tujuan ini, tetapi yang terbaik adalah menggunakan semprotan yang lebih mudah digunakan.

Semprotan pembersih cuka pada ubin kamar mandi. Biarkan pembersih bekerja selama beberapa menit sebelum membilasnya.

Spons non-abrasif harus digunakan untuk menghindari kerusakan pada permukaan ubin. Jika membiarkan pembersih bekerja dalam waktu tepat, Anda tidak perlu menggosok dengan keras. Cukup dengan gerakan menyeka.  

Tergantung pada bahannya, residu dapat terlihat lebih menonjol pada kepala shower logam atau finishing kamar mandi. Cuka putih murni bekerja paling baik mengatasi masalah kerak pada shower berbahan stainless steel.

Cobalah merendamnya dalam cuka selama 30 menit atau lebih untuk memaksimalkan daya pembersih. 

Perlengkapan berbahan kuningan dan digosok dengan minyak dapat lebih sulit dibersihkan karena lebih halus daripada bahan lainnya. Gunakan pembersih sederhana yang hanya menggunakan air.

Untuk meminimalkan potensi kerusakan yang dapat ditimbulkan pada perlengkapan logam, disarankan mengencerkan larutan cuka dengan lebih banyak air.

Kain non-abrasif harus digunakan dan pencegahan masalah pada masa depan perlu dipertimbangkan. Pastikan permukaan logam dikeringkan dengan baik setelah dibilas. 

Mengatasi buih sabun pada tirai kamar mandi

Tirai kamar mandi berbahan plastik dan kain bisa sedikit lebih rumit untuk bebas buih sabun. Untuk membersihkan buih sabun yang menempel, rendam tirai dalam waktu lama dalam larutan cuka dan air dengan perbandingan sama.

Larutan ini cukup ampuh melarutkan semua sisa-sisa buih sabun yang sulit dijangkau. Direkomendasikan meletakkan tirai kamar mandi dalam wadah dan membiarkannya terendam semalaman dalam campuran cuka.

Setelah itu, cuci gorden secara teratur di mesin cuci, tapi ingatlah tidak memasukkannya ke mesin pengering jika tirai terbuat dari plastik.

Anda juga dapat menambahkan 236 mililiter cuka di awal siklus pencucian, tetapi tidak langsung pada gorden untuk memastikan sisa-sisa buih sabun akan hilang. 

https://www.kompas.com/homey/read/2023/05/17/150000776/4-cara-membersihkan-buih-sabun-di-kamar-mandi

Terkini Lainnya

9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

9 Tanaman Hias yang Dapat Ditanam di Air

Pets & Garden
7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

7 Pakaian yang Tidak Boleh Dimasukkan ke Mesin Pengering, Kenapa?

Home Appliances
7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

7 Barang Dekorasi yang Tidak Perlu Dibeli Baru

Decor
Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Cara Mencuci Pakaian Berbahan Linen dengan Benar

Do it your self
5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

5 Cara Menambahkan Karakter di Kamar Mandi

Decor
5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

5 Cara Membuat Plafon Ruang Tamu Terlihat Lebih Tinggi

Decor
5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

5 Kesalahan Desain Rumah dan Cara Memperbaikinya

Housing
5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

5 Tanaman Berwarna Merah yang Membuat Taman Lebih Cerah

Pets & Garden
Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Cara Membersihkan Lantai Kayu Solid dengan Cuka

Home Appliances
5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

5 Jenis Meja Kamar Mandi yang Populer

Home Appliances
Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Mudah, Cara Menghilangkan Bau Terbakar pada Microwave

Do it your self
6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

6 Ikan Hias Air Tawar yang Cocok Dipelihara di Akuarium

Pets & Garden
Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Cara Membersihkan Food Processor agar Kembali Kinclong

Home Appliances
6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

6 Varietas Aglonema yang Cocok di Kebun dan Ruangan

Pets & Garden
Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Mudah, Begini Cara Membuat Sabun Cuci Baju di Rumah

Do it your self
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke