Hati-hati, 6 Hal Ini Dapat Membuat Rumah Terlihat Kuno

Jika Anda ingin menjaga ruang keluarga tetap bergaya, disarankan menghindari beberapa hal yang membuat rumah terlihat kuno alias ketinggalan zaman. 

Bahkan, jika Anda menyukai tren desain tertentu, hampir tidak dapat dihindari bahwa tren tersebut akan menjadi ketinggalan zaman pada suatu saat. 

Karena itu, Anda perlu mempertimbangkan dengan cermat penggunaan tren dan elemen desain tertentu.

Tren dan elemen desain ini dapat memiliki efek visual yang tidak menarik, yang membuat rumah terlihat kuno atau tampak seperti belum diperbarui selama berabad-abad.

Untuk menghindarinya, berikut sejumlah hal yang membuat rumah terlihat kuno dikutip dari Rhythm of the Home, Minggu (26/3/2023).  

Karena itu, sebaiknya meninggalkan rok tempat tidur jika ingin menghindari tampilan rumah terkesan kuno.

Fungsi utama dari bed skirt adalah menyembunyikan barang-barang yang tersimpan di bawah tempat tidur. Namun, hal ini tidak lagi menjadi perhatian penting bagi banyak orang.

Banyak tempat tidur modern yang memiliki laci terintegrasi atau desain lain yang membuat rok tempat tidur tidak diperlukan. 

Plafon popcorn

Selanjutnya, hal yang membuat rumah terlihat kuno adalah plafon popcorn atau ceiling. Jenis plafon bertekstur ini pernah menjadi tren di masa lalu, tapi kini sudah tidak lagi populer.

Banyak pemilik rumah yang masih menggunakan tekstur ini karena menggantinya cukup sulit. Beberapa plafon yang memiliki fitur ini mengandung asbes sehingga prosesnya berbahaya.

Lemari ini telah digantikan oleh furnitur yang lebih ramping dan tidak memakan banyak tempat. Banyak rumah yang bahkan tidak memerlukan perabot media karena televisi dapat dipasang dengan lebih nyaman pada dinding.  

Pink milenial

Mendekorasi rumah dengan warna flamboyan ini bukan ide bagus jika Anda khawatir dengan tampilan yang ketinggalan zaman.

Meski sangat populer, warna pink milenial saat ini dianggap sebagai hal yang membuat rumah terlihat kuno.

Warna ini masih memiliki tempat ketika digunakan secara hemat, tapi perombakan ruangan secara menyeluruh tidak lagi trendi.

Jika Anda benar-benar menyukai warna ini, cobalah memadukannya hanya melalui aksen sederhana pada latar belakang berwarna netral.  

Menggunakan set furnitur yang serasi dapat menjadi hal yang membuat rumah terlihat kuno atau ketinggalan jaman. 

Meski begitu, bukan berarti Anda harus mengambil pendekatan berlawanan dan merangkul estetika yang kacau.

Idenya adalah menambahkan beberapa kepribadian menggunakan potongan-potongan yang dipilih dengan cermat tanpa membuat tampilan ruangan menyerupai katalog toko furnitur. 

Wallpaper chintz

Chintz atau pola bunga berwarna-warni yang banyak digunakan pada abad ke-19, kini diasosiasikan dengan rumah-rumah tua dan desain kuno.

Wallpaper yang menggunakan gaya ini masih populer untuk pendekatan dekorasi seperti granny chic.

Bunga-bunga chintz dapat memberikan kontribusi pada getaran eklektik secara keseluruhan, tetapi gaya ini sulit dipadukan dengan baik, kecuali Anda benar-benar berusaha menciptakan estetika vintage yang otentik.