7 Fakta Menarik Burung Beo, Bisa Hidup Lebih dari 80 Tahun

Begitu pun di Indonesia, beo menjadi burung yang banyak dijadikan peliharaan. Dengan kemampuannya meniru suara manusia, memiliki warna bulu menawan, kejenakaan akrobatik, dan kepribadian yang kerap konyol membuat karakter burung beo sulit ditolak. 

Di antara jenis burung, burung beo adalah burung yang sangat cerdas, mudah dilatih, serta suka bersenang-senang sehingga menjadikannya hewan peliharaan yang luar biasa.

Namun, memelihara burung beo membutuhkan perhatian dan latihan sangat tinggi serta beberapa tantangan tak terduga.

Kurangnya latihan dapat membuat burung beo stres dan berperilaku buruk seperti mencabuti bulunya saat merasa bosan. Untuk itu, mereka yang sibuk tidak dianjurkan memelihara burung beo.

Selain hal-hal yang telah disebutkan, burung beo masih menyimpan sejumlah fakta menarik. Dilansir dari Smithsonianmag dan Petkeen, Selasa (25/10/2022), berikut sejumlah fakta menarik burung beo yang perlu diketahui.  

Ada lebih dari 18 ribu spesies burung di dunia, 393 di antaranya burung beo dalam ordo Psittaciformes.

Kelompok itu mencakup tiga famili super, yakni Strigopoidea (burung beo Selandia Baru), Cacatuoidea (kakatua), dan Psittacoidea (burung beo sejati). Burung beo Psittacoidea memiliki paling banyak spesies dengan jumlah 333 spesies.

Burung beo sangat cerdas

Selanjutnya, fakta menarik burung beo adalah hewan yang cerdas. Hal ini lantaran kemampuannya "berbicara" atau meniru suara manusia, mudah dilatih, serta menggunakan peralatan.

Ternyata struktur otak burung beo mirip dengan primata. Beberapa jenis burung beo, seperti kakatua, bahkan telah belajar cara membuka tong sampah. 

Burung beo memiliki kaki berbeda dari burung lainnya

Kebanyakan burung memiliki empat jari per kaki. Namun, burung beo berbeda dari sebagian besar jenis burung. Burung ini memiliki dua jari pada bagian depan dan belakang.

Hal itu memungkinkan burung beo untuk menggenggam sesuatu dengan lebih baik seperti makanan serta memberinya dorongan ketika harus mendaki. 

Presiden AS Winston Churchill dikenal mengoleksi hewan langka dan eksotik, salah satunya burung beo Blue Macaw yang diberi nama Charlie. Charlie disebut berusia lebih dari 100 tahun dan menjadikannya burung beo tertua. 

Secara khusus, burung Macaw dan Amazon adalah dua spesies burung yang dikenal mempunyai usia harapan hidup yang panjang.

Bukan hal aneh bagi pemilik untuk mewariskan burung beo mereka kepada anak-anak mereka karena harapan hidup mereka yang panjang.

Karena itu, memelihara burung beo membutuhkan komitmen serius. Dengan harapan hidup lebih dari 80 tahun tahun, membuat burung beo menjadi bagian dari keluarga selama sisa hidup Anda.

Tidak semua burung beo adalah burung tropis 

Dari sekitar 350 spesies burung beo yang diketahui, sebagian besar hidup di daerah tropis dan subtropis Australia, Asia, Amerika Tengah dan Selatan, serta Afrika.

Namun, beberapa burung beo mematahkan cetakan geografis itu. Keas tinggal di daerah pegunungan Selandia Baru dan bersarang di liang tanah.

Selain itu, burung beo merah marun yang terancam punah (Rhynchopsitta terrisi) berdiam di ketinggian 6.000 kaki di Sierra Madre Oriental Mountains, Meksiko. Ini menjadi fakta menarik burung beo yang tidak banya diketahui. 

Puck, seekor burung beo abu-abu Afrika, memegang rekor Guinness Book of World Records pada 1995 atas keterampilannya mengucapkan banyak kosa kata sekitar 1.728 kata yang diakui. Puck juga tampak mengerti apa yang dia katakan dan bisa menghitung. 

Beberapa burung beo bermigrasi

Meski sebagian besar spesies menempati wilayah jelajah sepanjang tahun, burung beo swift (Lathamus discolor) dan burung beo orange-bellied (Neophema chrysogaster) diketahui bermigrasi setiap tahun melintasi Selat Bass antara Australia dan Tasmania.

Namun, kedua spesies burung beo tersebut terancam punah. Berikut sejumlah alasan burung bermigrasi. 

Nah, itu dia sejumlah fakta menarik burung beo. Bagaimana Anda tertarik memeliharanya di rumah?