Kenapa Anjing Harus Sering Mengendus saat Diajak Jalan-jalan?

JAKARTA, KOMPAS.com – Jalan-jalan bersama anjing peliharaan bisa menjadi momen untuk mempererat hubungan persahabatan sekaligus memungkinkannya berolahraga dan bersenang-senang.

Saat mengajak sahabat bulu jalan-jalan, mungkin kamu memerhatikan mereka mengendus apa pun yang dilaluinya, mulai dari jalanan, rerumputan, pepohonan, hingga orang atau hewan lain yang dilewatinya.

Bagi beberapa pemilik anjing, mereka mungkin hanya memiliki sedikit waktu untuk mengajak anjing jalan-jalan. Walhasil, kegiatan mengendus terasa seperti cukup membuang waktu.

Akan tetapi, mengendus sangatlah penting bagi anjing, seperti yang dituturkan konsultan perilaku anjing dan ketua pelatih hewan di Fear Free, Mikkel Becker.

Alih-alih melihat atau menikmati pemandangan, cara utama bagi anjing untuk mengalami dan menemukan kegembiraan di dunianya adalah melalui hidung. Bagi anjing, penciuman adalah segalanya, ujarnya, dikutip dari Daily Paws, Kamis (6/10/2022).

Menurut Becker, pemilik perlu membiarkan anjing sering mengendus saat berjalan-jalan karena perilaku ini mirip seperti ketika manusia memeriksa media sosial atau situs berita. Anjing mengendus untuk menemukan wawasan yang baru dan penting.

Indera penciuman anjing yang luar biasa

Indra penciuman anjing lebih kuat daripada manusia. Sementara itu, manusia mengandalkan kemampuan sensorik anjing dalam banyak situasi hidup atau mati.

Beberapa di antaranya adalah operasi pencarian dan penyelamatan, serta deteksi penyakit. Bahkan, anjing peliharaan yang suka bersantai di sofa pun memiliki indera penciuman yang kuat.

Becker mencatat, kebanyakan anjing memiliki sekitar 220 juta reseptor aroma dari sekitar 900 varietas yang berbeda menurut jenisnya.

Sebagai contoh, anjing Beagle dan German Shepherd memiliki sekitar 225 juta reseptor aroma. Namun, anjing dengan indra penciuman terbaik adalah Bloodhound yang berada di puncak skala, yakni sekitar 300 juta.

Sedangkan ras anjing lainya memiliki lebih sedikit reseptor aroma, termasuk Fox Terrier sekitar 147 juta dan Dachshund sekitar 125 juta. Sementara itu, manusia hanya memiliki sekitar 6 juta reseptor aroma.

Selain memungkinkan anjing untuk mengalami dan menemukan kegembiraan di dunianya, memberi cukup banyak waktu bagi anjing untuk mengendus saat jalan-jalan cukup bermanfaat.

Becker mengungkapkan, membiarkannya mengendus dapat meningkatkan kesehatan mental anjing peliharaan. Sebab, perilaku ini memberikan data dalam jumlah tidak terbatas untuk diproses otak anjing.

“Mereka berpikir melalui “peta” yang memungkinkan mereka mengetahui masa lalu, siapa yang pernah berada di sana sebelumnya, dan apa yang mungkin membusuk di bawah tanah,” jelasnya.

Lalu, mengendus memungkinkan anjing mengetahui masa depan, misalnya mengendus angin untuk mengetahui apa yang mungkin terjadi selanjutnya.

“Misalnya siapa atau apa yang mungkin mendekat, dan memberi tahu ke mana anjing akan pergi selanjutnya,” sambung Becker.

Dengan demikian, anjing mendapatkan informasi tentang temuan apa yang akan mereka temukan, bahkan sebelum mereka mencapai tujuannya.

Indera penciuman anjing juga menerjemahkan pesan lain. Ketika hidung manusia menangkap aroma umum, anjing dapat memisahkan elemen individu yang membentuk keseluruhan aroma.

Becker mengungkapkan, ini memungkinkan anjing mengetahui jenis kelamin, usia, dan status kesehatan hewan lain yang sudah menandai sesuatu sebelum mereka melalui eliminasi dan jejak aroma yang tertinggal di berbagai permukaan.

Berapa lama anjing boleh mengendus?

Anjing memang sebaiknya dibiarkan mengendus selama yang diinginkan ketika jalan-jalan. Sebab, tidak ada aturan khusus terkait hal ini. Meski begitu, Becker menyarankan sekitar 30 sampai 60 menit.

Jika sulit dilakukan di antara aktivitas sehari-hari, kamu bisa mengajak anjing jalan-jalan dua kali sehari, dengan masing-masing waktu mengendus 10 sampai 15 menit.

Sebagai contoh, saat mengajak anjing buang air kecil, berikan mereka beberapa menit ekstra setelah urusannya selesai untuk menjelajahi aroma apa pun sebanyak mungkin.