KOMPAS.com - Gulma merupakan salah satu jenis organisme pengganggu tanaman (OPT) yang dapat menganggu pertumbuhan padi. Jenis gulma pada tanaman padi cukup beragam.
Gulma memiliki sifat kompetitif dengan perkembangbiakan yang sangat cepat. Semakin banyak populasi padi dalam sebuah area budidaya, maka risiko kerugian dari praktik budidaya tersebut semakin tinggi.
Pasalnya, gulma-gulma yang tumbuh di lahan budidaya akan berkompetisi ruang hingga nutrisi dengan tanaman padi. Akibatnya, pertumbuhan padi tidak optimal.
Jika pertumbuhan tidak optimal, maka hasil panennya pun tidak akan maksimal. Kondisi ini berisiko menyebabkan kerugian bagi petani.
Jenis gulma pada tanaman padi
Gulma yang tumbuh di lahan sawah sangat beragam, ada masuk dalam kelompok gulma berdaun lebar dan ada juga masuk dalam kategori gulma berdaun sempit. Mengutip dari jurnal BIOMA 14(2), Rabu (27/7/2022), berikut daftar gulma yang tumbuh pada area budidaya padi:
Sementara itu, dalam Cybex Kementarian Pertanian, disebutkan golongan gulma yang sering muncul di area pertanaman padi. Adapun kelompok gulma yang dimaksud, sebagai berikut:
Cara mengendalikan gulma pada tanaman padi
Pengendalikan gulma pada tanaman padi perlu dilakukan sebelum populasinya meledak. Menurut keterangan di Cybex Kementarian Pertanian, berikut ini sejumlah cara yang bisa dilakukan untuk mengendalikan gulma di sawah:
https://www.kompas.com/homey/read/2022/07/27/202000376/daftar-gulma-pada-tanaman-padi-yang-merugikan