9 Tanaman Sayuran yang Bisa Ditanam di Air

JAKARTA, KOMPAS.com - Menanam sayuran di rumah memiliki banyak manfaat. Selain bisa mempercantik halaman rumah, menanam sayuran di rumah juga berarti Anda dapat langsung mengolahnya segera setelah dipanen.

Menanam sayuran di rumah tidak harus memanfaatkan tanah atau lahan yang ada. Ada beberapa tanaman sayuran yang bisa ditanam di air, sehingga bisa ditanam di dalam atau di luar ruangan.

Dilansir Balcony Garden Web, berikut beberapa tanaman sayuran yang bisa ditanam di air.

1. Wortel

Meskipun Anda tidak dapat menanam akar wortel dalam air, alih-alih membuang ujung hijau dari atas, letakkan di wadah air dangkal di tempat yang terang untuk menanam kembali wortel.

Terus ganti air setiap hari. Dalam beberapa hari, Anda akan dapat melihat daun hijau mudanya tumbuh.

2. Daun bawang

Menanam daun bawang di air sangat mudah. Bahan yang Anda butuhkan hanyalah ambang jendela yang cerah, toples atau gelas transparan, dan umbi daun bawang.

3. Bok choy

Bok choy atau pak choy adalah sayuran hijau yang banyak dikonsumsi di banyak negara Asia. Untuk menanamnya di air, potong pangkal batang dan letakkan di mangkuk atau wadah kecil berisi air.

Anda akan melihat pertumbuhan baru dimulai hanya dalam dua hari.

4. Seledri

Untuk menanam seledri di air, gunakan bagian bawah batangnya setelah Anda mengonsumsi daunnya. Tempatkan dalam mangkuk kecil berisi air.

Anda akan melihat pertumbuhan dalam tiga hingga empat hari.

5. Selada

Untuk menanam selada di air, penting untuk memotong daunnya agar bagian dasarnya tetap utuh. Tempatkan di piring air dangkal sekitar setengah inci dan letakkan di ambang jendela atau di bawah lampu tumbuh.

Ganti air setiap satu hingga dua hari. Anda akan melihatnya pertumbuhan baru dalam satu atau dua minggu.

6. Serai

Ambil batang serai dan letakkan dalam air di tempat terang yang menerima sinar matahari. Ganti air setiap hari, dan lihat daun baru segera tumbuh.

7. Mint

Anda juga dapat menanam tanaman mint di air. Letakkan di ambang jendela untuk mempercepat pertumbuhannya.

8. Kubis

Tanam kubis dalam air dengan memotong bagian bawah kepala tanaman dan menempatkannya ke dalam mangkuk dangkal berisi air.

Hanya dalam tiga sampai empat hari, akar dan daun baru akan muncul. Jangan lupa untuk mengganti air setiap tiga hingga empat hari sekali.

9. Kentang dan ubi

Caranya sama antara menanam kentang atau ubi di dalam air. Potong menjadi dua dan tusuk beberapa tusuk gigi.

Simpan bagian dalam wadah dangkal berisi air. Sisi yang dipotong harus menghadap ke bawah.

Tempatkan di lokasi yang mendapat cahaya terang dan tidak langsung.

Akar akan muncul dalam beberapa hari, dan Anda akan melihat daun baru muncul. Anda kemudian dapat memanennya atau memindahkannya ke tanah.