Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Penyebab Kucing Berperilaku Dominan dan Cara Mengatasinya

Namun, perilaku kucing tersebut merupakan hal normal. Kucing yang biasanya hidup rukun akan menunjukkan perilaku menggigit serta mencengkeram yang tidak menyakitkan sebagai bagian dari aktivitas bermain mereka. 

Perilaku ini berkembang saat kucing masih sangat kecil dan dipahami kucing lain yang bersosialisasi dengan baik.

Namun, dilansir dari The Spruce Pets, Minggu (24/4/2022), kucing yang tidak bersosialisasi dengan baik, tidak tahu cara berkomunikasi dengan kucing lain. 

Kucing yang mulai menunjukkan tanda-tanda dominasi atau kecemasan dapat menjadi tantangan untuk diajak bekerja sama, terutama di rumah dengan banyak kucing. 

Dominasi pada kucing dapat muncul pada usia muda, tetapi akan menjadi sangat jelas setelah dewasa atau sekitar dua sampai empat tahun.

Ini adalah usia kucing biasanya akan menguji batas-batas mereka dengan kucing lain untuk membangun hierarki. 

Dominasi sederhana akan ditunjukkan kucing, di antaranya menandai atau menyemprotkan urine ke wilayahnya, mencuri dan menimbun mainan, dan menggosok wajahnya pada barang yang ingin diklaim sebagai miliknya. 

Selain itu, mengklaim area tertentu untuk tidur, mendorong kucing lain menjauh dari mangkuk makanan, atau mulai secara fisik mengintimidasi kucing lain.

Kucing yang hidup sendiri juga bisa menunjukkan beberapa perilaku dominasi ini. Kucingyang hidup dengan kucing lain akan memiliki perilaku dominan ini lebih jelas.

Kucing akan mencoba membangun dominasi mereka dengan mendesis, memukul, menggeram, membuang air kecil di luar kotak pasir atay area yang sering dikunjungi kucing lain, mendorong kucing lain keluar dari mangkuk makanan sampai mereka selesai makan, dan membuat kucing lain merasa terancam. 

Bahkan kucing yang dominan juga dapat menargetkan kucing lain yang tengah sakit di rumah tersebut. Kucing dapat merasakan dan mencium perubahan yang dialami kucing lain lebih dulu sebelum pemiliknya mengetahuinya.

Karena itu, kucing lebih agresif dan bertindak tanpa alasan jelas terhadap kucing yang sedang tidak enak badan.

Stres dapat menyebabkan kucing berperilaku mendominasi. Misalnya, agresi kucing sering dialami ketika kucing dalam ruangan melihat kucing luar melalui jendela dan melampiaskan kecemasannya pada kucing lain di rumah.

Perubahan sikap dominan ini juga disebabkan ketika kucing pindah ke rumah baru, konstruksi di rumah, dan peristiwa stres lainnya. 

Mengapa beberapa kucing bersikap lebih dominan? 

Beberapa kucing ada yang bersikap lebih dominan atau lebih penurut dan ini bisa berada dalam spektrum normal perilaku kucing.

Selain itu, sosialisasi untuk anak kucing adalah bagian penting mempelajari cara menavigasi interaksi ini dengan kucing lain.

Anak kucing yang tidak memiliki kesempatan bermain dan berinteraksi dengan kucing lain dapat menunjukkan perilaku yang lebih ekstrem karena tidak belajar dari kucing lain.

Anak kucing liar, anak kucing yang perlu berjuang untuk mendapatkan makanannya, anak kucing yang diberi susu botol dan dibesarkan tanpa kucing lain juga lebih berisiko memiliki perilaku yang tidak diinginkan tersebut.   

Pastikan mencegah permainan yang terlalu agresif dan jangan membiarkan kucing menggigit atau menangkap Anda. Arahkan kucing ke mainan yang bisa mereka gigit.

Jika memiliki banyak kucing di rumah, jangan memberi satu kucing perhatian lebih dari kucing lain karena ini dapat menyebabkan persaingan atau kecemburuan.

Memberi makan kucing di lokasi terpisah dengan mangkuk terpisah juga bisa mengurangi perilaku dominan yang disebabkan persaingan mendapatkan makanan. 

Selain itu, penting memastikan memiliki kotak pasir kucing yang cukup untuk semua kucing demi mencegahnya bersaing di kotak pasir dan membuang air kecil di luar kotak pasir.

Aturan umumnya adalah memiliki setidaknya satu kotak pasir lebih banyak daripada Anda memiliki kucing dan memastikan mereka berada di lokasi yang tenang dan pribadi.

Segera berkonsultasi dengan dokter hewan jika melihat perubahan perilaku yang tiba-tiba pada kucing atau meningkatnya agresi terhadap kucing lain atau manusia.

Ada beberapa kondisi medis mendasar yang dapat menyebabkan perubahan ini dan dokter hewan dapat membantu menentukan apakah ada masalah kesehatan.

Jika masalahnya adalah perilaku, bekerja sama dengan dokter hewan serta pelatih dapat menjadi cara terbaik membantu kucing dan membangun kembali keharmonisan di rumah Anda. 

Memperkuat perilaku positif pada kucing

Menguatkan perilaku baik secara positif lebih baik daripada mencoba menghukum kucing. Saat kucing menghabiskan waktu bersama, pastikan memberinya camilan dan mengelusnya.

Bermainlah bersama kucing sambil memberi mereka camilan dan pujilah secara lisan jika mereka rukun. 

https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/24/211900376/penyebab-kucing-berperilaku-dominan-dan-cara-mengatasinya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke