Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

7 Cara Membuat Rutinitas Membersihkan Rumah Jadi Ramah Lingkungan

Hal ini untuk menjaga tampilan rumah tetap bersih dan terawat sekalgius menghindari kerusakan pada rumah beserta perabotan yang ada. 

Namun, saat membersihkan rumah, tak jarang beberapa metode yang dilakukan tidak ramah lingkungan alias merusak lingkungan hidup. 

Dikutip dari eHow, Kamis (21/4/2022), ada cara membuat rutinitas membersihkan rumah menjadi lebih ramah lingkungan seperti berikut ini. 

Menghindari penggunaan produk sekali pakai merupakan langkah awal menuju rutinitas membersihkan rumah yang ramah lingkungan.

Metode ini juga dapat menghemat pengeluaran karena dapat membersihkan rumah menggunakan produk yang bisa digunakan berkali-kali.

Manfaatkan kaus kaki lama

Jangan membuang kaus kaki lama yang sudah buruk karena dapat dimanfaatkan sebagai kain lap untuk membersihkan debu pada permukaan apa pun seperti kerai dan kipas angin plafon.

Cukup menyemprotkan sedikit produk pembersih, lalu menyekanya pada permukaan yang dibersihkan. Ketika sudah digunakan, cuci kaus kaki seperti biasa sampai bersih. 

Buatlah cairan pembersih sendiri

Cairan pembersih dapat dibuat sendiri menggunakan bahan-bahan yang ada di rumah seperti membuat semprotan pembersih serbaguna yang terbuat dari cuka putih, air, dan minyak esensial. 

Namun, jika ingin membersihkan meja dapur bermaterial batu alam, hindari menyemprotkan larutan tersebut karena bersifat abrasif yang bisa merusak material meja. 

Tambahkan potongan jeruk, lemon, atau rosemari ke dalam larutan cuka untuk memberi aroma segar pada rumah. 

Selain ramah lingkungan, menggunakan kain lap dapat menghemat pengeluaran karena bisa digunakan kembali.

Perlu diketahui bahwa satu ton tisu terbuat dari sekitar 17 pohon dan 2o ribu galon air (sekitar 90921 liter. Dengan menghemat penggunaan tisu, Anda bisa menyelamatkan lingkungan hidup. 

Segarkan udara dengan tanaman

Untuk menyegarkan udara, tidak selalu menggunakan semprotan penyegar ruangan atau lilin beraroma. Anda cukup meletakkan tanaman ke dalam ruangan. 

Tanaman adalah penyegar udara yang ramah lingkungan, dan dapat membersihkan udara di rumah secara alami.

Tanaman pot adalah cara yang bagus untuk mencerahkan rumah sembari membantu menghilangkan racun dan bau yang tersisa.

Untuk memberihkan pakaian putih yang terkena noda, jemurlah di bawah sinar matahari daripada menggunakan pemutih. Sinar matahari adalah pemutih alami yang dapat membantu menghilangkan noda dan mengurangi kerutan.

Selain itu, mengeringkan pakaian di bawah sinar matahari dapat membuatnya lebih tahan lama karena lebih lembut ketimbang menggunakan mesin pengering pakaian.

Pemutih mengandung banyak bahan kimia yang dapat menyebabkan masalah pernapasan  serius serta mesin pengering pakaian menggunakan banyak energi. 

Baking soda sebagai penghilang kotoran

Ada beberapa titik di dalam rumah yang membutuhkan produk pembersih efektif untuk menghilangkan kotoran.

Alih-alih menggunakan produk pembersih kimia, gunakan baking soda untuk membersihkan kotoran dan noda.

Cukup taburkan beberapa sendok baking soda ke area yang ingin dibersihkan seperti ke dalam mangkuk kloset dan gosok dengan sikat kloset seperti biasa.

Selain itu, baking soda bisa digunakan untuk menggosok nat ubin, wastafel, dan bak mandi atau bathub. Pastikan membilasnya dengan benar ketika selesai membersihkan agar tidak ada residu yang tertinggal.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/04/21/221700776/7-cara-membuat-rutinitas-membersihkan-rumah-jadi-ramah-lingkungan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke