Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

5 Jenis Cabai yang Mudah Tumbuh dan Berbuah di Polybag

JAKARTA, KOMPAS.com- Jika kamu adalah pecinta pedas dan berbagai makanan olahancabai, tak ada salahnya untuk mengoleksi jenis cabai dan menanamnya di halamanmu.

Namun kamu tak perlu khawatir jika kamu tidak memiliki halaman kosong yang cukup luas, kamu tetap bisa menanamnya di dalam wadah baik pot maupun polybag.

Tanaman cabai dapat tumbuh dengan subur di dalam pot, mereka membutuhkan pot dengan drainase yang baik dengan campuran media tanam seperti kompos. Banyak jenis cabai yang bisa menjadi pilihan untuk ditanam di dalam pot.

Melansir dari berbagai sumber, Rabu (26/1/2022), berikut ini adalah jenis cabai yang bisa kamu tanam di dalam wadah.

Cabai rawit

Cabai rawit atau bird’s eye chili adalah salah satu cabai yang populer di Indonesia. Selain Indonesia, jenis cabai ini juga sangat populer di Asia terutama India.

Cabai rawit memiliki bentuk yang kecil namun cukup produktif dan dapat berbuah dalam jumlah banyak sekaligus. Cabai ini memiliki ukuran 5 cm dengan warna hijau, kuning, oranye dan merah.

Jalapeno

Selaincabai rawit, kamu juga bisa menambahkan jalapeno ke dalam koleksi tanaman cabai di kebun. Nama jalapeno berasal dari nama kota yaitu Jalapa di Meksiko.

Jalapeno bisa ditanam menggunakan bijinya dan dapat tumbuh subur dalam pot ataupun polybag.

Kamu bisa memanennya saat ia masih berwarna hijau ataupun saat sudah berubah warna menjadi merah.

Cabai Carolina reaper

Cabai Carolina reaper dikenal sebagai cabai terpedas di dunia dan merupakan persilangan antara cabai naga viper dan sweet habanero.

Untuk menanam cabai Carolina reaper, sebaiknya pilih bibit dari cabai yang sehat. Kumpulkan biji-biji cabai dengan menggunakan sarung tangan karena kepedasannya bisa membuat tangan menjadi panas. Kamu bisa menanamnya di pot ataupun polybag dengan drainase yang baik.

Cabai Piri piri

Dalam bahasa Swahili, piri piri berarti lada. Cabai ini memiliki bentuk yang mungil dan sangat cantik jika ditanam di dalam pot.

Tanaman ini juga memiliki akar yang pendek sehingga cocok ditanam di dalam wadah, kamu bisa meletakkannya di balkon ataupun di jendela.

Kamu bisa memanennya saat sudah matang dan berwarna merah. Biasanya hasil panen piri piri digunakan sebagai bubuk cabai, saus dan acar.

Cabai Sishito

Cabai ini cukup populer di Jepang, ia memiliki daging yang tipis dengan campuran rasa manis dan peda. Meskipun dikenal sebagai tanaman tahunan, kamu bisa menikmati hasil panen cabai sishito selama 2 hingga 3 tahun.

Sebaiknya hindari meletakkan cabai di luar ruangan saat udara dingin, kamu bisa menyimpannya di ruangan dengan suhu hangat.

https://www.kompas.com/homey/read/2022/01/26/211200676/5-jenis-cabai-yang-mudah-tumbuh-dan-berbuah-di-polybag

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke