Untuk mengatasi hal ini, setiap penghuni rumah perlu menyapu atau menyedot kotoran dan mengepel lantai dapur.
Akan tetapi, seberapa sering lantai dapur perlu dibersihkan? Apakah harus dibersihkan setiap kali selesai memasak?
Melansir Martha Stewart, Selasa (11/1/2022), dijelaskan bahwa seberapa sering lantai dapur perlu dibersihkan tergantung pada material lantainya, seperti berikut ini:
Merasa keberatan pada frekuensi yang intens ini? Jangan khawatir, penyedotan cepat dengan penyedot debu sudah cukup.
Dan jika kamu perlu mengepel lantai dapurmu, semua itu bermuara pada material lantai dapurmu.
Untuk menghasilkan pembersihan mendalam yang lebih jarang, cukup pel lantai dapur yang berbahan keramik atau ubin dua kali seminggu secara rutin.
"Mereka (lantai kayu) tahan lama, tetapi sensitif," kata Krystle O'Brien, pemilik My Pristine Clean.
Karena lantai kayu tidak menangani kelembapan dengan baik, O'Brien merekomendasikan untuk menggunakan pel kering atau penyedot debu sebelum menyekanya dengan pel datar (flat mop).
"Namun, jangan pernah menggunakan alat pel uap (steam mop) di lantai kayu," catat O'Brien.
Jika kamu memiliki jadwal pembersihan sekali atau dua kali seminggu, kamu mungkin hanya perlu menggosok lantai dapurmu sebulan sekali.
Untuk pembersihan lantai dapur secara mendalam, Wilkinson mengatakan bahwa kamu bisa berlutut dengan sikat scrub atau memilih pel dan ember, atau kombinasi keduanya jika kamu benar-benar berdedikasi.
https://www.kompas.com/homey/read/2022/01/11/193900976/seberapa-sering-lantai-dapur-perlu-dibersihkan-