7 Hama Tanaman Bunga yang Harus Diwaspadai

JAKARTA, KOMPAS.com - Hama menjadi salah satu faktor yang membuat tanaman tidak bisa tumbuh dengan subur dan berakhir mati. Jenis tanaman yang diserangnya pun beraneka ragam, mulai dari tanaman daun, hingga bunga.

Jika hama ini menyerang tanaman bunga, akan mengakibatkan pertumbuhan tidak baik, hingga tidak bisa berbunga.

Dilansir dari The Spruce, Selasa (9/3/2021), beberapa hama serangga melakukan lebih dari sekadar memakan tanaman, bahkan mereka dapat meninggalkan jamur dan penyakit lain yang dapat mematikan tanaman bunga.

Apa saja hama yang dapat menyerang tanaman bunga? Simak ulasannya berikut ini:

1. Kutu daun

Kutu daun biasanya ditemukan di bunga mawar. Mereka mengisap nutrisi yang dibutuhkan bunga sehingga menyebabkan pertumbuhan yang terhambat dan daun serta bunga menjadi cacat.

Terlebih lagi, kutu daun membawa lebih banyak kerusakan ke tanaman bunga dengan menularkan virus tanaman dan mendorong pertumbuhan jamur.

2. Ulat daun

Ulat daun adalah hama yang berbahaya, karena dapat menghancurkan tanaman berbunga Anda dari dalam ke luar. Mereka dapat menembus seluruh daun dan meninggalkan pembusukan bakteri.

Lubang tusuk jarum pada daun merupakan tanda ulat ini yang menyusup ke daun. Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan cairan pestisida atau pengendalian lainnya dengan cara membuang tanaman yang terkena dampak setelah pembungaan selesai, memotong rimpang yang busuk, dan menanam kembali bagian yang baik.

3. Wereng

Panjangnya hanya sekitar seperdelapan inci, serangga wereng terlihat cukup tidak berbahaya. Serangga hijau tidak berkumpul dalam jumlah besar pada tumbuhan dan melompat menjauh saat Anda mendekat.

Namun, yang tidak akan Anda perhatikan adalah racun yang disuntikkan hama lapar ini setiap kali mereka memasukkan mulutnya ke bagian bawah daun bunga Anda.

Hal ini memungkinkan kerusakan merambat melampaui bagian daun yang dikunyah, muncul sebagai ujung dan tepi daun yang terdistorsi. Serangga juga menyebarkan virus kuning aster.

4. Kutu putih

Kutu putih tidak menarik banyak perhatian, karena hama hanya berukuran panjang 3/16 inci dan bergerak sangat lambat.

Embun madu yang mereka keluarkan mendukung pertumbuhan jamur jelaga. Ketika cukup banyak jamur jelaga menumpuk di dedaunan, ini dapat mengurangi fotosintesis, melemahkan tanaman dan membuatnya semakin rentan terhadap hama taman.

Jika Anda melihat pertumbuhan bulu putih pada tanaman Anda, Anda mungkin memiliki kutu putih.

5. Kutu tanaman

Kutu tanaman adalah istilah yang mencakup sejumlah serangga sejati, anggota ordo serangga Hemiptera. Kutu tanaman yang paling umum menarik perhatian adalah kutu busuk, kutu harlequin, dan kutu squash.

Seperti wereng, serangga tanaman menyuntikkan racun ke daun, tunas, dan pucuk tanaman saat mereka makan. Hasilnya adalah tanaman berbintik-bintik coklat atau hitam dan pertumbuhan cacat.

Dahlia, azalea, aster, Liatris, dan aster hanyalah beberapa dari tanaman berbunga yang biasa ditumbuhi serangga ini. Anda harus mewaspadai kutu tanaman yang ternoda dan kutu tanaman berjajar empat, tumbuh hingga sepanjang seperempat inci.

Serangga tanaman seringkali memiliki bau yang tidak sedap.

6. Scale

Sekilas, serangga scale mungkin tidak tampak hidup. Lapisan lilin yang berfungsi sebagai perisai pelindung pada serangga membuat mereka menyerupai lumut atau pertumbuhan alami lainnya pada tanaman inangnya.

Serangga ini di bawah lapisan lilin ini sangat hidup, meskipun, memakan tanaman kebun sepanjang musim tanam dan tanaman hias sepanjang tahun. Kerusakan tampak seperti pertumbuhan terhambat, daun berguguran, bintik kuning pada daun, dan pertumbuhan jamur jelaga yang tumbuh subur pada skala melon.

7. Lalat putih

Setelah gangguan, lalat putih beterbangan di sekitar tanaman inangnya seperti awan sementara, tetapi kerusakannya cukup parah. Ini adalah hama lain yang mengeluarkan getah, mendorong jamur jelaga sekaligus membuat tanaman menguning dan kerdil setelah mengisap jus tanaman.

Beberapa lalat putih juga membawa virus tumbuhan. Lalat putih adalah kutukan bagi para penanam rumah kaca, yang mendeteksi keberadaan mereka dengan perangkap lengket kuning.