5 Cara Terbaik Merawat Furnitur Putih agar Tak Mudah Kotor

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski furnitur berwarna putih memberikan tampilan berkelas pada dekorasi ruang sebuah rumah, namun tidak sedikit orang justru menghindari furnitur dengan warna tersebut.

Banyak yang menganggap kalau furnitur berwarna putih sangat berisiko untuk mudah terlihat kotor, dan dipercaya dapat menarik debu dan kotoran dengan mudah.

Oleh karena itu, sebagian orang berpikiran bahwa mempertahankan furnitur berwarna putih adalah hal yang cukup sulit.

Meskipun sulit untuk membersihkan furnitur putih, kamu hanya perlu sedikit dedikasi untuk merawatnya. Bersikaplah teratur dalam membersihkan furnitur putih dan gunakan beberapa tips praktis untuk merawatnya.

Jika kamu adalah orang yang menginginkan furnitur berwarna putih di rumah tetapi bingung bagaimana cara merawatnya, berikut beberapa tips yang bisa membantu, dilansir dari beberapa sumber, Jumat (19/2/2021).

1. Tutupi

Cara terbaik untuk merawat furnitur berwarna putih adalah dengan menggunakan penutup kain plastik pada furnitur.

Ini membantu mencegah debu dan kotoran menumpuk pada furnitur putih, dan juga mencegah perubahan warna. Penutup furnitur juga memudahkan pembersihan.

Satu-satunya syarat di sini adalah kamu harus terus mengganti, atau mencuci penutup secara berkala. Cover menjadi kotor seiring waktu dan jika tidak diganti, maka cover mulai terlihat kotor.

2. Jauhkan dari sinar matahari

Tahukah kamu bahwa sinar matahari langsung pada furnitur kayu berwarna putih lama kelamaan akan membuatnya menguning?

Pastikan kamu meletakkan potongan kayu putih di area yang dapat ditutup dengan perawatan jendela atau jauh dari sinar matahari langsung untuk menghindari perubahan warna.

3. Rutin pemeriksaan noda

Furnitur putih rentan terhadap noda dan memiliki berisiko untuk meningkatkan noda lebih bermasalah dibandingkan furnitur warna lainnya.

Penting untuk membuat furnitur putih yang kamu miliki tahan noda, itu bisa dilakukan dengan menggunakan bahan tertentu yang tidak membiarkan noda bertahan lama.

Kamu juga dapat menggunakan penghilang noda yang dapat menghilangkan noda dari furnitur putih sesegera mungkin.

Pemeriksaan noda diperlukan untuk mempertahankan furnitur berwarna putih. Saat kamu memilih furnitur, pastikan bahan bantalan dan perabotannya sedemikian rupa, sehingga noda dapat dengan mudah dibersihkan dengan penghilang noda.

4. Tetapkan aturan

Bila kamu memiliki furnitur putih, kamu harus sangat ketat pada poin-poin tertentu. Harus ada aturan dan regulasi yang ketat untuk menjaga furnitur berwarna putih.

Kamu tidak boleh mengizinkan siapa pun untuk makan di furnitur tersebut. Setiap noda minyak atau makanan sangat sulit dihilangkan.

Oleh karena itu, ini harus menjadi aturan pertama di rumahmu. Kamu juga tidak boleh membiarkan siapapun meletakkan kakinya di atas bantal atau tempat tidur sofa untuk mencegah debu dan kotoran dari kaki menumpuk di furnitur putih.

Selain itu, jangan biarkan hewan peliharaan atau anak kecil di rumah bermain-main di sekitar furnitur.

Furnitur putih pada dasarnya cocok di rumahmu hanya jika kamu tidak memiliki anak, hewan peliharaan, dan tamu tidak bertanggung jawab yang datang sesekali.

5. Pembersihan

Untuk membersihkan furnitur berwarna putih secara teratur, kamu harus menggunakan pembersih furnitur dan penghilang noda.

Kamu perlu membersihkan furnitur berwarna putih setidaknya setiap 15-20 hari sekali. Juga setelah setiap 2-3 bulan, furniturmu harus dibersihkan oleh para profesional.

Pembersihan profesional diperlukan untuk menjaga furnitur putih tetap putih dan benar-benar bersih, menghilangkan semua noda dan kotoran. Untuk merawat furnitur putih, kamu harus siap untuk melakukan semua tindakan pencegahan.