Cara Aman Memandikan Anjing Menurut Dokter Hewan

JAKARTA, KOMPAS.com — Memandikan anjing secara teratur adalah bagian penting dari perawatan dan kebersihan yang baik.

Karena, mandi akan membantu menghilangkan kotoran yang terlihat dan yang tak terlihat di dalam bulu anjing. Tak hanya itu, mandi juga akan membuat anjing tetap sehat dan bebas dari parasit.

Meskipun memandikan penting bagi semua anjing, tidak semua jenis anjing harus mandi dengan frekuensi yang sama. Ada beberapa faktor yang harus diperhatikan seperti ras, bulu, dan lingkungannya, semuanya memengaruhi seberapa sering kita harus memandikan si doggy.

Setelah kamu menentukan berapa banyak mandi yang dibutuhkan hewan peliharaanmu, jadikan saat-saat mandi menjadi sesuatu yang nyaman dan bebas stres.

Berikut tips dari dokter hewan yang bisa kamu terapkan tentang memandikan anjing, seperti dikutip dari Good Housekeeping, Selasa (16/2/2021). 

1. Persiapan

Bahkan sebelum kamu menyalakan air, luangkan waktu untuk mengatur lingkungan untuk membuat anjing merasa nyaman. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan merapikan bulu anjing sehingga prosesnya tidak memicu ketidaknyamanan.

“Kamu disarankan untuk meluangkan waktu untuk menyikat bulu anjing, terutama jika itu adalah anak anjing berbulu panjang yang sering kusut,” kata Jennifer Freeman, dokter hewan dan pakar perawatan hewan peliharaan PetSmart. 

"Rambut kusut bisa menjadi lebih kusut saat kamu mulai memandikan anjing, ini akan menjadikannya pengalaman yang tidak menyenangkan bagi hewan peliharaan,” imbuhnya.

2. Tempat memandikan anjing

Pertama, kamu harus menentukan tempat yang tepat untuk memandikan anjing.

“Pertimbangkan ukuran dan ras anjing untuk memastikan bahwa kamu sudah memiliki ruang dan untuk menentukan apakah akan memandikan anjing di dalam atau di luar rumah,” kata Freeman.

Untuk anjing yang sangat kecil, wastafel mungkin paling cocok. Atau, jika kamu memiliki bak mandi besar, ini bisa menjadi tempat untuk memandikan anjing dari ras apapun.

Memandikan anjing di luar daripada di dalam ruangan mungkin merupakan pilihan yang tepat untuk anjing ras tertentu yang memerlukan tempat yang luas karena badannya yang besar.

3. Kondisi air yang ideal untuk memandikan anjing

Terutama jika kamu memandikan anjing di luar di mana selang bisa menjadi dingin atau panas, jadi, perhatikan suhu dan tekanan air.

“Apakah itu selang atau kepala pancuran, pastikan tekanan air rendah dan air suam-suam kuku,” kata Freeman.

Air harus cukup hangat agar anjing merasa nyaman selain itu, air yang dingin kurang maksimal membersihkan bulu-bulu dari bakteri dan kuman.

4. Perlengkapan yang dibutuhkan

Bersiaplah untuk memandikan anjing dengan mengenakan pakaian kasual yang nyaman serta bersiaplah untuk kotor dan basah. Kemudian kumpulkan semua peralatan mandi yang diperlukan dan simpan di tempat yang mudah dijangkau.

Kamu akan membutuhkan handuk, termasuk handuk ekstra agar bulu hewan cepat kering.
Kamu juga membutuhkan sampo khusus untuk anjing.

Jangan lupa juga untuk menyiapkan satu set sisir yang tepat untuk jenis dan jenis bulu anjingmu.

5. Memandikan anjing

Sekarang kamu sudah siap untuk melakukannya. Uji airnya terlebih dahulu untuk memastikannya suam-suam kuku. Kemudian, pastikan untuk sepenuhnya membasahi bulu anjing, ini mungkin akan lebih sulit jika anjingmu adalah jenis ras yang memiliki bulu yang tebal dan tahan air.

Selanjutnya, beri sampo pada hewan peliharaan, berhati-hatilah untuk menghindari area sensitif termasuk mata dan wajahnya.

Gosok sampo hingga berbusa, tambahkan air seperlunya. Pijat anjing saat kamu menggosok sampo, sama seperti saat kamu memijat kepala sendiri.

Biarkan sampo menempel di bulu anjing selama beberapa menit sebelum dibilas secara menyeluruh dengan air.

6. Mengeringkan anjing

Di mana pun kamu memandikan anjing, jangan lupa mengeringkannya. Ini adalah bagian penting dari proses memandikan untuk menjaga anjing tetap nyaman dan sehat.

"Di mana pun memandikan anjing, baik di dalam atau di luar, penting untuk mengeringkannya dengan handuk," sebut Freeman.

“Anjing dengan bulu yang lebih tebal harus dikeringkan secara menyeluruh untuk mencegah timbulnya titik lembab di lapisan bawah yang dapat menyebabkan hot spot,” imbuhnya.

Ini adalah kelainan kulit anjing yang umum juga dikenal sebagai dermatitis lembab akut yang menyebabkan luka dan nyeri. 

7. Kiat aman

Entah anjingmu selalu mandi secara teratur atau termasuk anjing yang tak suka mandi, sebagai pemilik kamu harus menjaga agar anjing tetap aman saat memandikannya.

“Kecuali jika anjingmu dapat duduk diam selama mandi atau kamu dapat menahannya dengan tangan, penting untuk memastikan kamu memiliki tempat untuk mengikatnya jika perlu untuk mencegah anjing melarikan diri saat mandi,” catat Freeman.

"Jangan pernah meninggalkan anjing tanpa pengawasan,” lanjutnya.

Dia juga memperingatkan agar tak membiarkan sampoo tersisa di bulu-bulu anjing.

“Tidak melakukannya dapat menyebabkan dermatitis kontak atau hot spot, luka lembab dan infeksi yang gatal,” kata Freeman.

Dengan mengingat kiat-kiat berikut, kamu akan siap untuk proses memandikan anjing yang aman, sukses, dan bebas stres.