Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Menghilangkan Noda Tinta dari Pakaian dan Bahan Kulit

JAKARTA, KOMPAS.com — Noda tinta dari spidol permanen, bolpoin, dan spidol yang mudah hilang saat dicuci, yang ternyata tidak begitu bisa dicuci seringkali dapat dihilangkan dengan alkohol gosok.

Perawatan awal yang sama juga berlaku pada pakaian yang bisa dicuci, kulit halus, dan kulit imitasi. Padahal, seharusnya model perawatan ini tidak digunakan pada suede.

Jika kamu terkena noda tinta pada suede atau jenis kulit lain yang tidak mulus, bawalah pakaian tersebut ke layanan pembersih kering khusus suede.

Dilansir dari The Spruce, Senin (15/2/2021), untuk jeans, kemeja, dan pakaian lain yang dapat dicuci, kamu dapat menindaklanjuti pembersihan alkohol dengan merendam pakaian dalam pemutih yang tahan warna sebelum dicuci, kemudian mengeringkan pakaian tersebut.

Untuk hasil terbaik, coba hapus tinta saat masih basah, atau sesegera mungkin. Noda tinta baru lebih mudah dihilangkan dan biasanya mudah hilang, sedangkan noda lama mungkin memerlukan perawatan berulang.

Kulit keropos dan noda bisa menembus jauh ke dalam kulit.

Jika item kulit terkena noda parah dengan tinta permanen, pertimbangkan untuk mengecat item dengan warna yang lebih gelap agar sesuai dengan noda. Tinta permanen seringkali tidak dapat dihilangkan dari kulit tanpa merusak serat. Pembersih profesional atau bengkel sepatu bisa mewarnai kulit.

Untuk kamu yang ingin mencoba menghilangkan noda tinta pada pakaian dan bahan kulit, siapkan beberapa peralatan berikut:

  • Ember atau bak rendam (hanya untuk item yang bisa dicuci)
  • Bahan yang ingin diberishkan
  • Spiritus
  • Kapas
  • Pemutih berbahan dasar oksigen (hanya untuk barang yang bisa dicuci)

Cara membersihkan

Basahi kapas atau kain katun putih dengan alkohol (alkohol isopropil). Jangan menggunakan kain berwarna karena dapat mentransfer pewarna ke bahan.


Seka kapas ke kain atau kulit di area yang tidak terlihat, seperti di lipatan bagian dalam, atau lipatan pengeleman, untuk memastikan alkohol tidak merusak atau mengubah warna bahan.

Oleskan pada noda

Basahi kembali kapas dengan alkohol, lalu oleskan pada noda, lakukan dari bagian luar noda ke dalam untuk mencegah penyebaran. Kamu seharusnya dapat melihat transfer tinta ke kapas.

Ganti kapas dengan yang baru (jika kamu menggunakan kain, basahi area bersih dari kain tersebut) saat kamu melihat tinta yang ada di kain atau kapas untuk mencegah noda pada pakaian. Terus lap noda dengan lembut sampai tinta hilang.

Namun perlu diperhatikan untuk tidak menggosok kulit dengan kasar karena dapat menghilangkan warna dan bahkan lapisan kulit itu sendiri.

Biarkan bahan mengering

Biarkan pakaian mengering dengan sendirinya setelah atau di antara perawatan. Jangan taruh di pengering, karena bisa membuat noda semakin lengket.

Setelah tinta dibersihkan dari kulit, rawat pakaian dengan kondisioner kulit untuk membantunya tetap kenyal dan halus.

Rendam dan cuci (hanya untuk item yang bisa dicuci)

Jika sisa tinta tertinggal setelah beberapa kali perawatan, campurkan larutan pemutih berbasis oksigen dan air dingin. Ikuti petunjuk kemasan tentang berapa banyak produk yang akan digunakan per liter air.

Rendam pakaian seluruhnya dan biarkan terendam setidaknya selama delapan jam.

Periksa noda. Jika sudah hilang, cuci pakaian seperti biasa seperti yang tertera pada label. Jika tetap ada, campurkan larutan baru dan ulangi. Mungkin diperlukan beberapa kali perendaman untuk menghilangkan noda.


 

Jika noda tidak mau hilang

Jika tintanya tidak mau hilang, pertimbangkan untuk mewarnai pakaian dengan warna gelap, atau kamu bisa meletakkan hiasan seperti tambalan, pita, dan kancing di atas noda.

https://www.kompas.com/homey/read/2021/02/15/121700276/cara-menghilangkan-noda-tinta-dari-pakaian-dan-bahan-kulit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke