KOMPAS.com - Pada April 2022, krisis Sri Lanka menjadi perhatian global setelah serentetan aksi demo mewarnai negara tersebut.
Sri Lanka yang sedang dilanda krisis gagal membayar utang luar negerinya senilai 51 miliar dollar AS atau Rp 732 triliun
Di bulan yang sama, muncul berbagai temuan kasus Salmonella di Eropa terkait konsumsi telur cokelat Kinder produksi pabrik di Belgia.
Sementara itu, Rohana Abdullah, gadis berusia 22 tahun yang ditinggal ibu kandungnya kembali ke Indonesia saat masih bayi, akhirnya mendapatkan kewarganegaraan Malaysia.
Berikut rangkuman kaleidoskop internasional April 2022.
Baca juga: KALEIDOSKOP INTERNASIONAL JANUARI 2022: Ramai Visa Novak Djokovic | Cangkok Jantung Babi ke Manusia
Sri Lanka dilanda krisis dan gagal membayar utang luar negerinya senilai 51 miliar dollar AS atau Rp 732 triliun pada 12 April.
Pemerintah menyebut hal itu sebagai "jalan terakhir" setelah kehabisan devisa untuk mengimpor barang-barang yang sangat dibutuhkan.
Sri Lanka bergulat dengan kemerosotan ekonomi terburuknya sejak kemerdekaan, dengan pemadaman listrik yang teratur dan kekurangan makanan dan bahan bakar yang akut.
Karena devisa kosong, Pemerinta Sri Lanka sempat mendesak warganya di perantauan luar negeri untuk mengirim uang ke negara guna membantu membeli kebutuhan pokok dan bahan bakar.
Aksi protes juga terjadi menuntut pemerintahan Presiden Sri Lanka Gotabaya Rajapaksa mundur karena harga kebutuhan pokok yang melambung.
Sri Lanka berada dalam cengkeraman krisis ekonomi terburuk sejak merdeka pada 1948.
Krisis Sri Lanka bermula pada akhir Maret 2022, ketika ratusan pedemo menyerbu rumah Presiden Gotabaya Rajapaksa dan menuntut pengunduran dirinya.
Situasi kemudian terus berubah, menjadi Sri Lanka bangkrut dan pemerintah sempat menerapkan darurat nasional.
Baca juga: KALEIDOSKOP INTERNASIONAL DESEMBER 2021: Tornado AS | Banjir Malaysia | Topan Filipina
Temuan kasus Salmonella terkait konsumsi telur cokelat Kinder produksi pabrik di Belgia terus bertambah di Eropa.
Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa dan Otoritas Keamanan Makanan Eropa mengatakan pada 12 April, sebanyak 150 kasus Salmonella telah terdeteksi di sembilan negara Eropa.
Terkait temuan kasus ini, dua lembaga spesialis Eropa itu "mengarahkan jari" ke pabrik cokelat Kinder di Belgia yang telah ditutup.
Sembilan negara tersebut telah melaporkan 119 kasus yang dikonfirmasi dan 31 kasus propable.