Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PPIH Siapkan Hotel di Arab Saudi untuk Isolasi Jemaah Haji Positif Covid-19

Kompas.com - 11/06/2022, 13:28 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

MEKKAH, KOMPAS.com - Panitia Penyelenggaraan Ibadah Haji (PPIH) menyiapkan hotel dengan kapasitas sekitar 1.000 orang untuk isolasi jemaah Indonesia yang positif Covid-19 di Tanah Suci, tetapi tidak mengalami gejala sakit.

Kepala Bidang Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) Kementerian Agama (Kemenag) RI Hasan Affandi, mengatakan pada tahun ini pertama kalinya Pemerintah RI menyediakan hotel isolasi yang akan digunakan jika ada jemaah yang positif, namun tidak bergejala di Mekkah dan Madinah.

"Kapasitas yang disediakan satu persen dari total jemaah," kata dia di Mekkah, Arab Saudi, Jumat (10/6/2022) malam, dilansir dari Antara.

Baca juga: Arab Saudi Tetapkan Kuota Haji 2022, Indonesia Terbanyak, Angola Paling Sedikit

Selain menyiapkan hotel isolasi, dia menyebut, Pemerintah RI menyiapkan skema asuransi kesehatan bagi jemaah haji yang terserang Covid-19 dan membutuhkan perawatan medis di rumah sakit.

Namun, Hasan berharap semua jemaah haji asal Indonesia dalam keadaan sehat hingga kembali ke Tanah Air.

"Kami berharap hotel dan skema asuransi tidak terpakai," ungkapnya.

Setelah menerapkan pembatasan sangat ketat dalam pelaksanaan ibadah haji karena pandemi Covid-19, Arab Saudi diketahui telah mengizinkan 1 juta orang dari dalam dan luar negeri untuk menunaikan ibadah haji dengan batasan yang lebih longgar pada musim haji tahun 2022 atau 1443 Hijriah.

Kuota haji Indonesia pada 2022 berada di angka 100.051 orang untuk diberangkatkan ke Tanah Suci menunaikan ibadah haji.

Meski Arab Saudi sudah melonggarkan batasan, Hasan mengingatkan kepada calon jemaah Indonesia agar tetap menerapkan protokol kesehatan untuk menghindari penularan virus corona.

Baca juga: Arab Saudi Larang Warganya Kunjungi Indonesia dan 15 Negara Lainnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

China Luncurkan Chang'e-6 ke Sisi Jauh Bulan, Ini Misinya

Global
Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Rangkuman Terjadinya Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa di 8 Negara

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com