Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Niat Cari Untung Jual Muntahan Paus 7,7 Kg Seharga Rp 14 Miliar, Dua Pria Diciduk Aparat

Kompas.com - 27/10/2021, 17:06 WIB

NEW DELHI, KOMPAS.com - Sekitar 17 pon (7,7 kg) muntahan paus sperma atau dikenal sebagai ambergris, disita oleh pejabat India akhir pekan lalu.

Ambergris adalah zat yang berasal dari usus paus sperma dan dilaporkan digunakan untuk membuat parfum kelas atas.

Baca juga: Ambergris Bisa Menguntungkan dan Legal? Ini Kumpulan Faktanya

Menurut National Geographic, ketika paus sperma mengalami "iritasi perut atau tenggorokan... mereka menutupinya dengan zat berminyak (ambergris) dan membuangnya."

"Ketika hewan itu memuntahkan massa, ia mengapung satu kaki di bawah permukaan laut. Hanya mereka yang mengetahuinya yang akan mengambilnya," kata seorang petugas kehutanan distrik di India, K. Arivozhi, mengatakan kepada The Hindu.

Times of India mengatakan pejabat kehutanan di Tiruvarur, Tamil Nadu, India memasang jebakan pada Sabtu (23/10/2021), setelah menerima petunjuk bahwa "geng" mencoba menjual zat tersebut ke pasar luar negeri.

Petugas mendekati dua pria yang diyakini memiliki ambergris dan menawarkan untuk membelinya.

Orang-orang itu jatuh ke perangkap dan keduanya ditangkap setelah mereka menawarkan untuk menjual 17 pon ambergris kepada petugas yang menyamar.

Baca juga: Temukan Muntahan Paus Diduga Bernilai Rp 17,8 Miliar, Nelayan Ini Kaya Mendadak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada laporan terakhir Times of India, dua pria yang tertangkap atas nama S Nijamudeen, 53 tahun, dan Zahir Hussain, 52 tahun, kini berada di penjara Nannilam.

Menurut Vice, muntahan ikan paus itu bernilai sekitar 1 juta dollar AS (14,2 miliar).

Adalah ilegal menggunakan ambergris di AS karena paus sperma dilindungi. Namun, ini sering digunakan di pasar luar negeri. Penjualan substansi ini juga juga dilarang di India.

Halaman Selanjutnya
Halaman:
Sumber Newsweek
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Joe Biden Sebut Swedia Segera Gabung NATO

Joe Biden Sebut Swedia Segera Gabung NATO

Global
Rangkuman Hari ke-463 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Irak Bertempur Lawan Wagner, Jalan Chernihiv Diledakkan Rusia

Rangkuman Hari ke-463 Serangan Rusia ke Ukraina: Warga Irak Bertempur Lawan Wagner, Jalan Chernihiv Diledakkan Rusia

Global
 [POPULER GLOBAL] Wilayah Rusia Bisa Saja Melepaskan Diri | Penyelamatan Pendaki di Everest

[POPULER GLOBAL] Wilayah Rusia Bisa Saja Melepaskan Diri | Penyelamatan Pendaki di Everest

Global
Beruang Masuki Garasi Toko Roti AS, Curi dan Lahap 60 Kue Mangkok

Beruang Masuki Garasi Toko Roti AS, Curi dan Lahap 60 Kue Mangkok

Global
NASA Akhirnya Gelar Pertemuan Publik Perdana Terkait UFO

NASA Akhirnya Gelar Pertemuan Publik Perdana Terkait UFO

Global
China dan Singapura Setujui Hotline Pertahanan Tingkat Tinggi

China dan Singapura Setujui Hotline Pertahanan Tingkat Tinggi

Global
Indonesia Peringkat 2 di Daftar Negara dengan Tingkat Kepercayaan Tertinggi

Indonesia Peringkat 2 di Daftar Negara dengan Tingkat Kepercayaan Tertinggi

Global
Apa Itu Ekspor Pasir Laut Indonesia dan Negara Mana yang Diuntungkan?

Apa Itu Ekspor Pasir Laut Indonesia dan Negara Mana yang Diuntungkan?

Global
Kisah Penyelamatan Pendaki Malaysia yang Menggigil di Zona Kematian Everest

Kisah Penyelamatan Pendaki Malaysia yang Menggigil di Zona Kematian Everest

Global
China Mengebor Lubang Sedalam 10.000 Meter di Kerak Bumi

China Mengebor Lubang Sedalam 10.000 Meter di Kerak Bumi

Global
Saat Rusia Sibuk Rebut Ukraina, Wilayahnya Sendiri Bisa Saja Melepaskan Diri...

Saat Rusia Sibuk Rebut Ukraina, Wilayahnya Sendiri Bisa Saja Melepaskan Diri...

Global
China Anggap AI Ancaman, Keamanan Nasional Ditingkatkan

China Anggap AI Ancaman, Keamanan Nasional Ditingkatkan

Global
Rangkuman Hari Ke-462 Serangan Rusia ke Ukraina: Malam Mencekam di Kyiv | Peringatan Bantuan AS

Rangkuman Hari Ke-462 Serangan Rusia ke Ukraina: Malam Mencekam di Kyiv | Peringatan Bantuan AS

Global
AS Beri Ukraina Senjata Baru Rp 4,49 Triliun, tapi Minta Jangan untuk Serang Wilayah Rusia

AS Beri Ukraina Senjata Baru Rp 4,49 Triliun, tapi Minta Jangan untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Satelit Mata-mata Korea Utara Jatuh ke Laut, Korsel Ambil Puingnya

Satelit Mata-mata Korea Utara Jatuh ke Laut, Korsel Ambil Puingnya

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+