Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/08/2021, 07:25 WIB

KABUL, KOMPAS.com - Beredar video yang menunjukkan milisi Taliban masuk ke rumah panglima perang Afghanistan Abdul Rashid Dostum, sekutu AS, yang melarikan diri.

Melansir The New York Post pada Minggu (15/8/2021), para milisi dengan membawa senjata terlihat bersantai di istana mewah seorang panglima perang Afghanistan, setelah mereka mengambil alih Mazar-i-Sharif, kota terbesar keempat.

Video para milisi Taliban bersantai di antara furnitur berlapis emas di rumah Dostum beredar di media sosial pada Sabtu (14/8/2021), menurut saluran berita yang berbasis di Arab Saudi, Al Arabiya.

Baca juga: Bendera AS dalam Kompleks Kedutaan di Afghanistan Diturunkan

Dostum, mantan wakil presiden Afghanistan, adalah salah satu dari dua orang kuat terkenal di wilayah itu yang melarikan diri melintasi perbatasan ke Uzbekistan pada Sabtu di tengah kemajuan Taliban dalam merebut wilayah Afghanistan.

Pria 67 tahun pemimpin pasukan militer itu dan pengikutnya, serta mantan gubernur Atta Mohammad Noor, adalah musuh terbesar Taliban dan pemain kunci di Afghanistan sejak 1980-an.

Baca juga: Kabul Jatuh ke Tangan Taliban, Tim Biden Kaget Afghanistan Runtuh Begitu Cepat

Dostum dan Noor telah bersumpah untuk melindungi Mazar-i-Sharif, kota terbesar keempat di negara itu, bersama dengan pasukan keamanan Afghanistan.

“Mereka tidak akan pernah lolos. Mereka semua akan dibunuh. Saya akan mengubah Afghanistan utara menjadi kuburan Taliban,” sumpah Dostum saat itu seperti yang dikutip dari The New York Post.


Baca juga: Para Veteran Militer Inggris Merasa 20 Tahun Perang Afghanistan Sia-sia

Noor memimpin pasukan milisi Afghanistan, tetapi gagal dan akhirnya Mazar-i-Sharif berhasil direbut, menurut laporan itu.

Dia mengatakan di Twitter bahwa dia dan Dostum aman, sambil menyalahkan "konspirasi" atas jatuhnya Afghanistan utara di tangan Taliban.

Jatuhnya kota Mazar-i-Sharif menandai beralihnya kendali seluruh Afghanistan utara ke tangan Taliban.

Baca juga: Presiden Afghanistan Kabur, Taliban: Perang Telah Usai

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pada Minggu (15/8/2021), Taliban berhasil memperluas kekuasaannya dengan merebut Jalalabad, ibu kota provinsi Nangarhar, menyisakan Kabul yang masih dipegang pemerintah Afghanistan.

Ketika Taliban dengan cepat bergerak di ibu kota negara Kabul, Presiden Biden mengerahkan 1.000 tentara tambahan ke Afghanistan untuk membantu mengevakuasi personel Amerika dan sekutu dari negara yang jatuh dengan cepat itu.

Baca juga: Taliban Kepung Kabul, AS Terus Evakuasi Staf Kedubes ke Bandara Afghanistan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Simpang Siur Simbol Nazi Pasukan Ukraina, Sulitkan Posisi Dukungan

Simpang Siur Simbol Nazi Pasukan Ukraina, Sulitkan Posisi Dukungan

Global
Hubungan Negara Membaik, Warga Australia yang Dihukum Mati di Vietnam Diberi Grasi

Hubungan Negara Membaik, Warga Australia yang Dihukum Mati di Vietnam Diberi Grasi

Global
Kumpulkan Data Anak Tanpa Izin, Microsoft Bayar Denda 20 Juta Dollar AS

Kumpulkan Data Anak Tanpa Izin, Microsoft Bayar Denda 20 Juta Dollar AS

Global
Perseteruan Antar Tetangga di Florida Picu Insiden Penembakan

Perseteruan Antar Tetangga di Florida Picu Insiden Penembakan

Global
Rusia Siap Pertimbangkan Proposal Perdamaian dari Indonesia

Rusia Siap Pertimbangkan Proposal Perdamaian dari Indonesia

Global
Rangkuman Hari Ke-467 Serangan Rusia ke Ukraina: Muncul Pidato Palsu Putin, Grup Warger Tawan Tentara Rusia

Rangkuman Hari Ke-467 Serangan Rusia ke Ukraina: Muncul Pidato Palsu Putin, Grup Warger Tawan Tentara Rusia

Global
Tertangkap Kamera, Perempuan Ini Curi Kalung Emas dari Leher Gadis Kecil di Keramaian

Tertangkap Kamera, Perempuan Ini Curi Kalung Emas dari Leher Gadis Kecil di Keramaian

Global
Robert Hanssen, Mantan Agen FBI yang Ternyata Jadi Mata-mata Rusia, Ditemukan Tewas di Penjara

Robert Hanssen, Mantan Agen FBI yang Ternyata Jadi Mata-mata Rusia, Ditemukan Tewas di Penjara

Global
Mantan Wapres Mike Pence Resmi Maju dalam Pilpres AS 2024

Mantan Wapres Mike Pence Resmi Maju dalam Pilpres AS 2024

Global
Berlumuran Darah, Wajah Korban Kecelakaan Kereta di India Sulit Dikenali Pihak Keluarga

Berlumuran Darah, Wajah Korban Kecelakaan Kereta di India Sulit Dikenali Pihak Keluarga

Global
Guru Mengaji di Senegal Ditangkap karena Perkosa 27 Murid

Guru Mengaji di Senegal Ditangkap karena Perkosa 27 Murid

Global
[POPULER GLOBAL] Rudal Rusia Hantam Lapangan Terbang | Ledakan Sonik Gemparkan Washington DC

[POPULER GLOBAL] Rudal Rusia Hantam Lapangan Terbang | Ledakan Sonik Gemparkan Washington DC

Global
Belgia Minta Penjelasan Ukraina tentang Senjata yang Dipakai untuk Serang Wilayah Rusia

Belgia Minta Penjelasan Ukraina tentang Senjata yang Dipakai untuk Serang Wilayah Rusia

Global
Rusia Mulai Latihan Angkatan Laut di Perairan Jepang dan Laut Okhotsk

Rusia Mulai Latihan Angkatan Laut di Perairan Jepang dan Laut Okhotsk

Global
Kekhawatiran di Balik Dibukanya Keran Ekspor Pasir Laut Indonesia

Kekhawatiran di Balik Dibukanya Keran Ekspor Pasir Laut Indonesia

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+