Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SWAT Tiba-tiba Lockdown Mall Setelah Terima Laporan Ada Penembak Aktif

Kompas.com - 23/06/2021, 15:42 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber The Sun

NEW YORK, KOMPAS.com - Sebuah mall di New York melaporkan keberadaan penembak aktif, sehingga mengharuskan lokasi tersebut di lockdown.

Polisi mengatakan bahwa mereka menerima laporan tentang orang bersenjata di Galleria di Crystal Run pada Selasa (22/6/2021) melansir The Sun. 

Baca juga: Saksi Penembakan Indianapolis: Penembak Bawa Senapan Mesin, Senjata Otomatis

Para pejabat keamanan mengonfirmasi bahwa mereka berada di pusat perbelanjaan di New York itu, tepat setelah pukul 15:30 waktu setempat pada Selasa sore.

Polisi mengatakan bahwa mereka sedang menyusur lokasi tersebut, tetapi tidak menegaskan temuan penembak aktif di tempat kejadian.

Baru sekitar pukul 16:30 waktu setempat, Departemen Kepolisian Kota Wallkill menulis ke Facebook: "Saat ini kejelasan status aman telah diberikan di Galeria Mall.”

"Semua orang yang dikunci di lokasi diminta untuk keluar dari pintu keluar terdekat."

Polisi memberitahu publik bahwa siaran pers akan segera diunggah dan membagikan pembaruan sekitar tiga jam kemudian.

Rilis berita kemudian menerangkan petugas dari Departemen Kepolisian Wallkill pertama kali menanggapi laporan "Orang Mencurigakan" di Galleria Mall.

"Ketika petugas tiba di tempat kejadian, seorang warga memberitahu bahwa dia mengamati seorang pria, mungkin bersenjatakan pistol, berjalan di tempat parkir Mall.”

“Penyelidikan selanjutnya mengungkapkan bahwa tidak ada ancaman bagi pengunjung di mal," menurut pernyataan siaran pers.

"Tak lama kemudian, status penguncian dicabut dan mal dibuka kembali."

Baca juga: Identitas Polisi Penembak Daunte Wright Terungkap Bernama Kimberly Potter

Dugaan kejahatan bersenjata itu sempat menghebohkan media sosial dengan orang-orang di dalam mall berkicau di Twitter dan mengklaim bahwa ada penembakan di mall.

Satu orang mengklaim, "putri saya berada di tempat parkir ketika pembeli lari dari Target (toko) secara massal, menyatakan ada penembak di mall."

Namun, seorang reporter menjernihkan kehebohan itu dan mengatakan juru bicara polisi negara bagian telah menyatakan “tidak ada ancaman bagi publik.”

Mereka menambahkan bahwa "tidak ada yang mendukung" laporan tentang adanya seorang pria dengan senjata di dalam gedung.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com