Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Damien Tarel Penampar Presiden Perancis Dipenjara 4 Bulan

Kompas.com - 11/06/2021, 07:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

VALENCE, KOMPAS.com - Pengadilan Perancis pada Kamis (10/6/2021) menjatuhkan hukuman empat bulan penjara, kepada pelaku penamparan terhadap Presiden Emmanuel Macron.

Pelaku bernama Damien Tarel (28) yang menggemari sejarah abad pertengahan, mengaku kesal dengan penampilan Macron yang ia sebut ramah tapi pendusta.

Tarel dijatuhi hukuman 18 bulan penjara tetapi 14 bulannya ditangguhkan, akibat menampar Macron pada Selasa (8/6/2021).

Baca juga: VIDEO: Presiden Perancis Ditampar Orang Saat Tur Nasional

Jaksa di persidangan menyebut aksi penamparan itu tidak bisa diterima dan termasuk tindak kekerasan yang disengaja.

Tarel lalu ditahan setelah menampar Macron, untuk menanti putusan dari pengadilan kota Valence di selatan Perancis.

Kantor berita AFP melaporkan, dalam putusannya pengadilan mengikuti rekomendasi jaksa untuk hukuman 18 bulan, tetapi kemudian berkata pelaku hanya dipenjara 4 bulan setelah sidang jalur cepat.

Tarel sebelumnya terancam hukuman penjara maksimal tiga tahun dan denda 45.000 euro (Rp 780,5 juta).

Baca juga: Ditampar Saat Tur Nasional, Begini Reaksi Presiden Perancis

Pria berambut panjang itu berkata ke penyelidik, dia bertindak secara naluriah tanpa berpikir, saat menunggu Macron di luar sekolah desa Tain-l'Hermitage.

Di pengadilan dia mengakui dirinya dan dua temannya hendak melempar telur atau kue krim ke Macron, yang sedang mengunjungi wilayah Drome.

Dalam putusannya, pengadilan juga memerintahkan Tarel, yang tidak pernah dihukum sebelumnya, untuk mencari pekerjaan atau program pelatihan kerja, serta melarangnya membawa senjata apa pun selama lima tahun.

Baca juga: Presiden Perancis Berniat Singkirkan Bahasa Inggris jika Dapat Giliran Presiden Uni Eropa

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Berakibat 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com