Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kim Jong Un Larang Obat China di Rumah Sakit Setelah Pejabat Senior Tewas

Kompas.com - 22/05/2021, 11:32 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Newsweek

"Banyak orang yang menderita," tambah Ishimaru.

Menurutnya berdasarkan laporan yang dia terima, ada lebih banyak orang yang mengemis makanan dan uang di pasar, dan peningkatan jumlah tunawisma di negara itu. Ada juga kebutuhan yang sangat mendesak akan antibiotik dan obat-obatan lainnya.

Baca juga: Kim Jong Un Eksekusi Pejabat Korea Utara yang Beli Alat Medis Murah dari China

Sementara terkait Covid-19 Korea Utara, Pyongyang berulang kali mengklaim belum ada satu pun kasus virus corona. 

Hal itu diklaim terjadi karena upayanya menutup perbatasan dengan cepat, melarang pariwisata, dan mengkarantina puluhan ribu orang.

Pejabat AS dan Korea Selatan telah meragukan klaim tersebut, dan memperkirakan ribuan orang di negara itu telah tertular virus.

Newsweek menghubungi Kementerian Luar Negeri China untuk mengomentari larangan obat-obatan tersebut tetapi tidak mendapat kabar tepat waktu untuk publikasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com