Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terima Vaksin Covid-19, PM Singapura Serukan Warganya agar Divaksin

Kompas.com - 08/01/2021, 20:03 WIB
Ericssen,
Miranti Kencana Wirawan

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com – Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong menerima vaksin Covid-19, Jumat pagi (8/01/2021) di Singapore General Hospital atau Rumah Sakit Umum Singapura (SGH).

Seperti yang disampaikannya pada pidato bulan Desember lalu, Lee menjadi salah satu penerima awal vaksin untuk membuktikan kepada warga Singapura bahwa vaksin aman untuk disuntikan.

“Tidak ada sakit sama sekali, efektif, dan sangat penting,” ungkap PM berusia 68 tahun itu kepada wartawan, setengah jam setelah menerima vaksin.

Baca juga: Gagal Deal, Malaysia-Singapura Batal Tersambung Kereta Super Cepat

Lee mengimbau agar warga mendaftarkan diri untuk divaksinasi. Adapun vaksinasi Covid-19 bersifat sukarela di Singapura

“Saya berharap agar warga Singapura ikut divaksin seiring dengan rencana vaksinasi nasional.” tuturnya seperti dilaporkan oleh The Straits Times.

Lee menambahkan vaksin akan menjadikan Singapura lebih aman dari pandemi virus corona dan juga melindungi orang-orang tercinta di sekeliling kita.

Baca juga: Singapura Tangkap Warga Negaranya yang Jadi Mata-Mata China di AS

Sesuai dengan jadwal, Lee akan kembali ke SGH tiga pekan ke depan untuk menerima dosis kedua vaksin.

Adapun vaksin yang diberikan kepada Lee adalah buatan Pfizer-BioNTech yang sejauh ini adalah satu-satunya vaksin yang telah tiba dan mendapat persetujuan dari otoritas negeri “Singa”.

PM ketiga Singapura itu mengatakan negara kota itu akan memiliki jumlah vaksin yang cukup.

“Kita memiliki banyak vaksin yang akan tiba. Kita sudah memesannya jauh-jauh hari untuk memastikan jumlahnya cukup bagi warga Singapura dan juga warga asing yang tinggal di sini.”

Baca juga: Nakes Singapura Akan Terima Vaksinasi Pertama Covid-19 pada 30 Desember

Strategi Vaksinasi Singapura

Singapura memulai vaksinasi nasional pada 30 Desember lalu diawali dengan 40 orang tenaga kesehatan (nakes)) yang bekerja di National Centre for Infectious Diseases (NCID), tempat mayoritas penderita virus corona dirawat,

Perawat senior Sarah Lim mendapat kehormatan menjadi penerima pertama.

Vaksin diberikan minggu ini kepada nakes dan pegawai lainnya yang tersebar bekerja di puluhan rumah sakit pemerintah dan swasta di Singapura.

Baca juga: New Normal Singapura, Rumah Ibadah Siap Terima Maksimal 250 Jemaat

Setelah menyelesaikan vaksinasi nakes, kelompok warga rentan berikutnya yang akan divaksinasi adalah warga lanjut usia atau manula dimulai dari yang berumur 70 tahun ke atas pada Februari 2021 mendatang.

Kemudian disusul oleh warga lansia berumur 60 hingga 69 tahun.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Mobil Berkecepatan Tinggi Tabrak Gerbang Gedung Putih, Sopir Tewas

Mobil Berkecepatan Tinggi Tabrak Gerbang Gedung Putih, Sopir Tewas

Global
Puluhan Ribu Warga Israel Demo Minta Sandera Segera Dipulangkan

Puluhan Ribu Warga Israel Demo Minta Sandera Segera Dipulangkan

Global
Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Serangan Roket dan Drone Rusia, 2 Warga Ukraina Tewas

Global
Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Gencatan Senjata di Gaza Masih Bergantung Israel

Global
Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Balita Ini Sebut Ada Monster di Dinding Kamar, Ternyata Sarang 50.000 Lebah

Global
Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Serang Wilayah Ukraina, Pesawat Tempur Rusia Ditembak Jatuh

Global
Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Remaja 16 Tahun di Australia Ditembak di Tempat setelah Lakukan Serangan Pisau

Global
Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Sempat Jadi Korban AI, Warren Buffett Beri Pesan Serius

Global
Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Kompetisi Band Metal Kembali Digelar di Jeddah

Global
Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Di KTT OKI Gambia, Menlu Retno: Negara Anggota OKI Berutang Kemerdekaan kepada Rakyat Palestina

Global
Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Warga Palestina Berharap Perang Berakhir, Tapi Pesimis Gencatan Senjata Cepat Terwujud

Global
Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Politikus Muslim Sadiq Khan Menang Pemilihan Wali Kota London untuk Kali Ketiga

Global
Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Hamas Tuntut Gencatan Senjata Abadi, Israel: Itu Menghambat Proses Negosiasi

Global
Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Makna di Balik Lagu Pop Propaganda Korea Utara yang Ternyata banyak Disukai Pengguna TikTok

Global
Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Rangkuman Hari Ke-801 Serangan Rusia ke Ukraina: Rusia Resmi Buru Zelensky | Ukraina Tembak Sukhoi Su-25

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com