Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inspirasi Energi: Pengembangan PLTB Turun Selama Pandemi, tetapi Masih Tetap Diminati

Kompas.com - 21/09/2020, 17:36 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

 

Transisi

Di sisi lain, perusahaan raksasa minyak British Petroleum (BP) melakukan langkah pertamanya ke pasar energi angin offshore dengan bermitra bersama Equinor.

Kedua perusahaan tersebut menjalin kerja sama dalam pengembangan PLTB offshore di AS dengan nilai kesepakatan senilai 1,1 miliar dollar AS (Rp 16 triliun).

Dilansir dari Oil Price, BP akan membeli 50 persen aset Empire Wind dan Beacon Wind milik Equinor masing-masing di lepas pantai Long Island dan Massachusetts, AS.

Sedangkan Equinor akan tetap menjadi operator PLTB offshore tersebut.

PLTB offshore Empire Wind diharapkan memiliki kapasitas terpasang 2 GW sedangkan PLTB offshore Beacon Wind dirancang untuk memiliki kapasitas terpasang 2,4 GW.

Kemitraan strategis BP dengan Equinor mengartikan bahwa BP juga akan mengeksplorasi peluang energi angin offshore AS di masa depan.

Percobaan pertama BP ke energi angin offshore adalah bagian dari strateginya untuk mengubah dirinya sebagai dari perusahaan minyak internasional menjadi perusahaan energi terintegrasi.

Bulan lalu, BP berjanji untuk mengurangi produksi minyak dan gasnya sebesar 40 persen pada 2030.

"Ini adalah langkah awal yang penting dalam penyampaian strategi dan poros baru kami untuk benar-benar menjadi perusahaan energi terintegrasi," kata CEO BP Bernard Looney dalam sebuah pernyataan.

Baca juga: Inspirasi Energi: Ketika Mobil Listrik Tetap Jadi Isu Seksi di Tengah Pandemi Virus Corona

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com