Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Penyebaran Virus Corona, New York Tutup Tempat Publik dan Sekolah

Kompas.com - 16/03/2020, 13:34 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber BBC

NEW YORK, KOMPAS.com - Pada Senin (16/3/2020), pemerintah Kota New York mulai menutup restoran, bar, dan tempat-tempat lain sebagai upaya penghentian penularan virus corona.

Wali Kota Bill de Blasio, seperti dilaporkan BBC, memutuskan untuk menutup restoran, bar, dan tempat publik lain karena merasa New York sedang menghadapi ancaman yang belum pernah terjadi.

"Kita harus menghadapi dengan mental perang (melawan)," ujar de Blasio.

Sejauh ini, AS telah mengonfirmasi 69 kematian dan 3.774 korban infeksi virus corona.

Dengan populasi lebih dari delapan juta orang, New York telah mengonfirmasi angka kematian sebanyak lima orang. Korban tewas di New York rata-rata berusia antara 53 sampai 82 tahun dan memiliki riwayat penyakit sebelumnya.

Presiden Donald Trump mengatakan bahwa AS telah melewati serangkaian tes virus corona yang dahsyat.

Baca juga: 3 Kunci Korea Selatan Berhasil Tangani Virus Corona Lebih Baik dari Negara Lain

Meski begitu, wartawan mencatat masih terdapat rasa gelisah dan bingung di AS yang juga diliputi ketakutan akan kekurangan kasur di beberapa rumah sakit.

Warga New York juga tampak khawatir dengan anak-anak mereka yang mana sejak sekolah di AS ditutup, sebanyak puluhan juta anak dipulangkan dan belajar di rumah mereka.

Sekolah yang ditutup di Kota New York akan dimulai pada Senin (16/3/2020) sampai 20 April mendatang. Wali Kota de Blasio mengatakan, keputusan itu adalah keputusan yang menyakitkan.

Pejabat New York akan meninjau apabila sekolah bisa dibuka kembali pada masanya, yang berarti tidak menekankan bahwa sekolah akan tutup sepanjang tahun akademik ini.

Selain itu, untuk penutupan bar dan restoran di New York, de Blasio mengatakan akan dimulai pada Selasa (17/3/2020) pukul 09.00 waktu New York. Bar dan kafe hanya boleh melayani pemesanan makanan lewat pesan-antar.

Baca juga: Militer AS Dituduh Bawa Virus Corona ke Wuhan, Dubes China Dipanggil

"Virus corona akan cepat menyebar di antara interaksi dekat pada pekerja restoran-restoran di New York. Kita harus memutus siklus itu," ungkap de Blasio dalam sebuah pernyataan.

Di kota New York, terdapat sekitar 27.000 restoran berdasarkan departemen kesehatan kota.

Wali Kota de Blasio juga mengatakan bahwa klub malam, bioskop, teater kecil, dan tempat-tempat konser juga wajib ditutup.

"Ini bukan keputusan yang mudah saya buat. Tempat-tempat ini adalah bagian dari hati dan jiwa kota kita. Mereka adalah bagian dari para pekerja New York," ujar de Blasio.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Cerita Dokter AS yang Tak Bisa Lupakan Kengerian di Gaza

Global
Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Asal Usul Yakuza dan Bagaimana Nasibnya Kini?

Global
Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Hujan Lebat di Brasil Selatan Sebabkan 39 Orang Tewas dan 68 Orang Masih Hilang

Global
Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: '150.000 Tentara Rusia Tewas' | Kremlin Kecam Komentar Macron

Rangkuman Hari Ke-800 Serangan Rusia ke Ukraina: "150.000 Tentara Rusia Tewas" | Kremlin Kecam Komentar Macron

Global
Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Hamas Sebut Delegasinya Akan ke Kairo Sabtu Ini untuk Bahas Gencatan Senjata di Gaza

Global
[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

[POPULER GLOBAL] Pelapor Kasus Boeing Tewas | Pria India Nikahi Ibu Mertua 

Global
Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Saat Warga Swiss Kian Antusias Belajar Bahasa Indonesia...

Global
Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Lulus Sarjana Keuangan dan Dapat Penghargaan, Zuraini Tak Malu Jadi Pencuci Piring di Tempat Makan

Global
Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun 'Menampakkan Diri'

Bendungan di Filipina Mengering, Reruntuhan Kota Berusia 300 Tahun "Menampakkan Diri"

Global
Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Pria India Ini Jatuh Cinta kepada Ibu Mertuanya, Tak Disangka Ayah Mertuanya Beri Restu Menikah

Global
Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Perbandingan Kekuatan Militer Rusia dan Ukraina

Internasional
Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Setelah Punya Iron Dome, Israel Bangun Cyber Dome, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Protes Pro-Palestina Menyebar di Kampus-kampus Australia, Negara Sekutu Israel Lainnya

Global
Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com