Berdoa agar Virus Corona Berakhir, Paus Fransiskus Kunjungi Roma yang Sepi

ROMA, KOMPAS.com - Paus Fransiskus terlihat berjalan di kota Roma yang sepi, di mana dia berkunjung ke dua gereja di sana dan berdoa agar wabah virus corona berakhir.

Kunjungannya terjadi setelah Vatikan mengumumkan, untuk pertama kalinya, layanan misa Paskah tidak akan dilakukan di muka umum.

Dilansir Reuters Minggu (15/3/2020), Paus Fransiskus diketahui meninggalkan Vatikan tanpa pemberitahuan menuju ke ibu kota Italia itu.

Baca juga: Di Tengah Wabah Virus Corona, Trump Ajak Berdoa

Di sana, dia berdoa di Basilika Santa Maria Maggiore, kemudian berjalan menyusuri jalanan Roma yang sepi untuk mengunjungi Gereja St Marcello.

Dalam pernyataan tertulis Vatikan, Paus dengan nama asli Jorge Mario Bergoglio itu tidak hanya mendoakan berakhirnya wabah virus corona.

Dia juga memanjatkan doa bagi para korban dan keluarganya, serta penyedia layanan kesehatan, farmasi, dan toko kelontong agar tetap buka.

Gambar yang dirilis menunjukkan Sri Paus bersama dengan sekelompok kecil pengawalnya berjalan di kawasan Via del Corso yang biasanya penuh pengunjung.

Sebelumnya, pihak Vatican City menerangkan Pekan Suci dan Paskah pada April bakal digelar tanpa umat, sebuah langkah tak terduga di masa modern ini.

Tidak dijelaskan seberapa jauh penurunan skala karena pengumuman ini. Namun, sumber internal menerangkan mereka tengah mengkaji sejumlah opsi.

Baca juga: Karena Virus Corona, Untuk Pertama Kalinya Sri Paus Fransiskus Pimpin Doa Lewat Livestream

Di antaranya dengan melaksanakan misa di ruangan tertutup. Seperti menempatkan umat di Basilika Santo Petrus dan Kapel Sistine, dan hanya dihadiri kelompok kecil saja.

Misa Pekan Suci, dimulai dari Minggu Palma sebelum ke Paskah merupakan momen terpenting bagi sekitar 1,3 miliar umat Katolik di seluruh dunia.

Minggu Palma, memperingati peristiwa ketika Yesus Kristus memasuki Yerusalem, biasanya dilaksanakan di Lapangan Santo Petrus.

Di tempat itu, secara tradisional bakal dihiasi dengan pohon zaitun dengan umat yang berada di sana berdiri sembari memegang daun palem.

Sementara agenda Pekan Suci lain, prosesi Jalan Salib untuk memperingati Jumat Agung, mengambil tempat di Colosseum Roma.

Total hingga saat ini, Italia sudah mengumumkan lebih dari 24.000 orang terinfeksi virus corona dengan 1.809 korban meninggal.

Baca juga: Gelar Doa Angelus via Internet di Tengah Virus Corona, Paus Fransiskus Merasa Terkurung