Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makin Dekat Kunci Tiket Capres Demokrat, Apa Kunci Performa Moncer Joe Biden?

Kompas.com - 11/03/2020, 15:24 WIB
Ericssen,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

DETROIT, KOMPAS.comJoe Biden melanjutkan tren kemenangannya di pemilihan pendahuluan (primary) Partai Demokrat. Membuatnya makin dekat mengunci tiket sebagai calon presiden (capres) yang diusung partai itu.

Mantan wakil Barack Obama itu merengkuh kemenangan di empat dari enam negara bagian yang memilih di Mini Tuesday (10/3/2020).

Kemenangan krusial diraih di Michigan, yakni di momen Biden menumbangkan pesaingnya, Senator Vermont Bernie Sanders, dengan margin meyakinkan 15 poin.

Baca juga: Pria Veteran Ini Memaki Joe Biden: Darah Mengalir di Tanganmu!

Michigan menyediakan 125 delegasi, terbesar untuk kontes Mini Tuesday. Politisi kawakan itu juga menang telak di dua negara bagian lainnya yaitu Missouri dan Mississippi.

Satu kemenangan tipis digamitnya di Idaho. Biden dan Sanders masih bersaing ketat di Washington dan Dakota Utara, di saat surat suara masih dihitung.

Perubahan Kilat Peta Politik

Peta politik primary Demokrat memang berubah dengan cepat sejak Biden menang besar di Carolina Selatan pada akhir Februari lalu.

Sanders yang awalnya merupakan favorit kuat kehilangan status unggulannya hanya dalam 10 hari.

Alih-alih melanjutkan pertarungan, kekalahan terbarunya mulai memunculkan seruan agar dia mundur untuk menyatukan Partai Demokrat melawan Presiden Donald Trump pada Pilpres November 2020.

Sempat terpuruk di Kaukus Iowa dan Primary New Hampshire, Biden menyapu 10 dari 14 negara bagian di Super Tuesday pekan lalu.

Baca juga: Pertarungan Capres Demokrat Mengerucut ke Joe Biden Vs Bernie Sanders

Performa mengejutkan ini membuat rival-rival bakal capres yang sempat menghantuinya, seperti miliarder sekaligus mantan Wali Kota New York Mike Bloomberg dan Senator Massachusetts Elizabeth Warren, mundur dari pertarungan.

Elite partai pun berbondong-bondong memberikan endorsement atau dukungan kepada Joe Biden.

Secara matematis, politisi berusia 77 tahun itu hampir separuh jalan menuju tiket capres dengan menguasai 823 delegasi.

Bernie Sanders tertinggal cukup jauh dengan 663 delegasi. Dibutuhkan setidaknya 1991 delegasi untuk memenangkan nominasi capres Demokrat.

Kesuksesan Biden memutarbalikan peruntungan politiknya menjadi bakal capres unggulan atau frontrunner adalah comeback politik paling spektakuler dalam sejarah primary di negeri “Uncle Sam”.

Baca juga: Mengejutkan, Joe Biden Unggul di Super Tuesday

Biden dan “Koalisi Obama”

Kunci kemenangan Biden terletak pada keberhasilan dia membangun koalisi luas pemilih seperti yang berhasil dilakukan Obama.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskorsing... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

PM Singapura Lee Hsien Loong Puji Jokowi: Kontribusinya Besar Bagi Kawasan

Global
Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Sejak Apartheid Dihapuskan dari Afrika Selatan, Apa Yang Berubah?

Internasional
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com