Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Laporan Medis Mahsa Amini Keluar, Disebut Meninggal karena Sakit, Bukan dari Pukulan

Di laporan tersebut disebutkan bahwa kematian Mahsa Amini lebih disebabkan oleh penyakit daripada pukulan atau pemukulan.

Organisasi Forensik Iran mengatakan, "Kematian Mahsa Amini tidak disebabkan oleh pukulan di kepala dan organ vital serta anggota tubuh", dalam laporannya yang dipublikasikan di televisi pemerintah dan dikutip kantor berita AFP.

Kematiannya terkait dengan "operasi tumor otak pada usia delapan tahun", menurut sumber yang sama, menambahkan bahwa laporan itu termasuk CT scan otak serta paru-paru, otopsi, juga tes patologis.

Mahsa Amini (22) meninggal pada 16 September 2022, tiga hari setelah mengalami koma setelah penangkapannya di Teheran oleh polisi moral karena diduga melanggar aturan ketat berpakaian untuk wanita di Iran.

Kerusuhan jalanan yang terjadi usai kematian Mahsa Amini menyebabkan puluhan kematian--sebagian besar pengunjuk rasa, tetapi juga anggota pasukan keamanan--serta ratusan penangkapan.

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei pada Senin (3/10/2022) menuduh musuh bebuyutan negaranya yaitu Amerika Serikat dan Israel yang mengobarkan gelombang kerusuhan nasional.

  • Ayatollah Khamenei: Negara Barat Rancang Kerusuhan Iran dengan Orang Bayaran
  • Pengakuan Keluarga Mahsa Amini: Dia Disiksa dan Dihina Sebelum Meninggal
  • Kronologi Demo Kematian Mahsa Amini di Iran, 8 Malam Berturut-turut, 50 Orang Tewas

"Kematian wanita muda itu menghancurkan hati kami," kata Khamenei.

"Tetapi yang tidak normal adalah bahwa beberapa orang, tanpa bukti atau penyelidikan, membuat jalan-jalan berbahaya, membakar Al Quran, membuat wanita berjilbab melepas cadar, dan membakar masjid serta mobil."

Pemimpin berusia 83 tahun itu menekankan, polisi bagaimanapun harus melawan penjahat dan siapa pun yang menyerang polisi membuat orang-orang tidak berdaya melawan penjahat, preman, serta pencuri.

https://www.kompas.com/global/read/2022/10/07/203300670/laporan-medis-mahsa-amini-keluar-disebut-meninggal-karena-sakit-bukan

Terkini Lainnya

Dinas Keamanan Ukraina Mengaku Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Dinas Keamanan Ukraina Mengaku Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Mengenal Apa Itu Chloropicrin, Senjata Kimia yang AS Tuduh Rusia Pakai di Ukraina

Global
Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Argentina Luncurkan Uang Kertas 10.000 Peso, Setara Rp 182.000

Global
Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Majikan Ditemukan Meninggal, PRT Ini Sebut karena Bunuh Diri dan Diwarisi Rp 43,5 Miliar

Global
Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Membaca Arah Kepemimpinan Korea Utara dari Lagu Propaganda Terbaru

Internasional
Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Apa Saja yang Perlu Diketahui dari Serangan Israel di Rafah?

Global
AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

AS Disebut Hentikan Pengiriman 3.500 Bom ke Israel karena Kekhawatiran akan Serangan ke Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Rangkuman Hari Ke-804 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Dilantik untuk Periode Ke-5 | Ukraina Gagalkan Rencana Pembunuhan Zelensky

Global
Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Jepang Dinilai Joe Biden Xenofobia, Benarkah?

Internasional
AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

AS Optimistis Usulan Hamas Direvisi Lancarkan Gencatan Senjata di Gaza

Global
6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

6 Bulan Jelang Pilpres AS, Siapa Bakal Cawapres Trump?

Global
Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Kabinet Perang Israel Putuskan Lanjutkan Operasi di Rafah Gaza meski Dikecam Internasional

Global
Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Saat Protes Pro-Palestina oleh Mahasiswa Menyebar di Belanda, Jerman, Perancis, Swiss, dan Austria...

Global
Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Israel Didesak Buka Kembali Penyeberangan Rafah Gaza, AS Ikut Bersuara

Global
[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

[POPULER GLOBAL] Hamas Setujui Usulan Gencatan Senjata | Pielieshenko Tewas Bela Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke