Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Kurangi Ketergantungan Gas dari Rusia, Belanda Gandakan PLTB Lepas Pantai pada 2030

AMSTERDAM, KOMPAS.com – Belanda akan menggandakan kapasitas terpasang pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) lepas pantai pada 2030.

Ambisi tersebut dibuat Belanda sebagai upaya untuk memenuhi tujuan iklim dan mengurangi ketergantungannya pada gas Rusia.

Kapasitas terpasang PLTB lepas pantai sebesar 10,7 gigawatt akan direalisasikan pada 2030 di bagian Laut Utara Belanda, sebagaimana dilansir Reuters, Jumat (18/3/2022).

Dari total kapasitas terpasang tersebut, sekitar 3 gigawatt sudah beroperasi atau sedang dibangun setelah serangkaian tender dalam beberapa tahun terakhir.

Pada Januari, Pemerintah Belanda mengumumkan akan secara signifikan meningkatkan pendanaan transisi energi.

Pemerintah telah menyiapkan dana sebesar 35 miliar euro untuk membiayai proyek-proyek yang akan membantu menjaga transformasi menuju ekonomi netral karbon.

Pembangunan PLTB lepas pantai tambahan akan akan membantu pengguna industri berat seperti pabrik kimia dan baja beralih ke sumber energi berkelanjutan.

Reuters melaporkan, Belanda adalah salah satu negara di Uni Eropa dengan emisi rumah kaca per kapita tertinggi.

Emisi karbon dioksida di Belanda meningkat 2 persen tahun lalu, setelah mengalami penurunan tajam pada 2020 yang sebagian merupakan efek lockdown karena Covid-19.

Meski demikian, emisi di Belanda tahun lalu 23,9 persen lebih rendah dari tahun 1999. Di sisi lain, Belanda menargetkan penurunan emisi sebesar 55 persen pada 2030.

https://www.kompas.com/global/read/2022/03/18/183100470/kurangi-ketergantungan-gas-dari-rusia-belanda-gandakan-pltb-lepas-pantai

Terkini Lainnya

Pandemi Usai, China Kembali ke Afrika, Fokus ke Sektor Mineral

Pandemi Usai, China Kembali ke Afrika, Fokus ke Sektor Mineral

Internasional
Hamas Nyatakan Siap Capai Kesepakatan Penuh jika Israel Hentikan Perang di Gaza

Hamas Nyatakan Siap Capai Kesepakatan Penuh jika Israel Hentikan Perang di Gaza

Global
Dinyatakan Bersalah, Trump Jadi Mantan Presiden AS Pertama yang Dihukum

Dinyatakan Bersalah, Trump Jadi Mantan Presiden AS Pertama yang Dihukum

Global
AS Tunjukkan Bukti Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara di Ukraina

AS Tunjukkan Bukti Rusia Gunakan Rudal dari Korea Utara di Ukraina

Global
Amunisi Buatan AS Digunakan Dalam Serangan Israel di Rafah

Amunisi Buatan AS Digunakan Dalam Serangan Israel di Rafah

Internasional
Rangkuman Hari Ke-827 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Tengah Malam Kharkiv | Polemik Ratusan Warga Sri Lanka Ditipu Jadi Tentara Rusia

Rangkuman Hari Ke-827 Serangan Rusia ke Ukraina: Serangan Tengah Malam Kharkiv | Polemik Ratusan Warga Sri Lanka Ditipu Jadi Tentara Rusia

Global
Hamas Tegaskan Tak Akan Lanjutkan Negosiasi jika Israel Terus Menyerang

Hamas Tegaskan Tak Akan Lanjutkan Negosiasi jika Israel Terus Menyerang

Global
Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Tuduhan Kejahatan

Trump Dinyatakan Bersalah atas 34 Tuduhan Kejahatan

Global
Pemerintah Slovenia Setujui Pengakuan Negara Palestina Merdeka

Pemerintah Slovenia Setujui Pengakuan Negara Palestina Merdeka

Global
Israel Rebut Koridor Utama Gaza-Mesir, Pertempuran Rafah Kian Sengit

Israel Rebut Koridor Utama Gaza-Mesir, Pertempuran Rafah Kian Sengit

Global
[POPULER GLOBAL] Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir | Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat

[POPULER GLOBAL] Israel Rebut Seluruh Perbatasan Gaza dengan Mesir | Larangan Ukraina Pakai Senjata Barat

Global
Bantuan Lewat Rafah Terhambat, Israel Buka Kembali Penjualan Makanan di Gaza

Bantuan Lewat Rafah Terhambat, Israel Buka Kembali Penjualan Makanan di Gaza

Global
Diduga Jalankan Jaringan Malware Terbesar yang Pernah Ada, Pria China Ditangkap

Diduga Jalankan Jaringan Malware Terbesar yang Pernah Ada, Pria China Ditangkap

Global
Gambar AI 'All Eyes on Rafah' Dibagikan Lebih dari 40 Juta Kali di Instagram

Gambar AI "All Eyes on Rafah" Dibagikan Lebih dari 40 Juta Kali di Instagram

Global
Di India, Kotoran Sapi Bisa Diubah Menjadi Energi Alternatif

Di India, Kotoran Sapi Bisa Diubah Menjadi Energi Alternatif

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke