Baru setengah dari total pegawai Los Angeles County Sheriff yang sudah divaksin penuh, sebulan setelah peraturan setempat mulai berlaku untuk kewajiban divaksin, dan dipecat jika menolak.
"Bayangkan apa yang akan terjadi jika semua (orang) ini diberhentikan," kata Sheriff Alex Villanueva dalam konferensi pers di Los Angeles, Selasa (2/11/2021).
"Bakal seperti apa departemen itu?" lanjutnya dikutip dari AFP.
"Sayangnya," katanya, perintah eksekutif itu "benar-benar mengganggu kemampuan kami untuk menyediakan layanan keselamatan publik," seru Villanueva agar mandat vaksin corona dibatalkan.
Villanueva yang akan maju ke pemilihan ulang tahun depan mengatakan, kurang dari 52 persen stafnya termasuk personel sipil yang sudah divaksinasi penuh.
Angka itu menjadi 43 persen jika hanya dihitung untuk polisi saja.
“Banyak dari ini akibat orang-orang yang tidak percaya pada vaksin. Beberapa didorong oleh ideologi politik. Beberapa mungkin tidak rasional," ungkapnya.
Dewan Pengawas Los Angeles County, yang mengawasi 16.000 staf departemen sheriff, pada Agustus mengatakan bahwa semua pegawai harus mendaftarkan status vaksin mereka.
Anggota dewan sebaliknya mengkritik Villanueva, menuduhnya gagal menunjukkan kepemimpinan dan tidak mendorong anggotanya untuk divaksinasi.
Supervisor Janice Hahn pada Selasa menekankan, Villanueva harus mengikuti aturan.
"Yang kita butuhkan dari sheriff saat ini adalah kepemimpinan, sekali ini saja," tegas Hahn.
Sekitar 258 polisi di AS meninggal karena virus corona pada 2021, lima kali lipat dari jumlah yang tewas ditembak, menurut Officer Down Memorial Page, yang melacak kematian dalam menjalankan tugas.
New York City bulan lalu memerintahkan semua polisi untuk disuntik atau teranca, kehilangan pekerjaan.
Di kota terbesar ketiga AS, Chicago, beberapa ribu polisi terancam cuti tidak dibayar setelah menolak mengungkap status vaksin mereka.
Departemen Sheriff Los Angeles bertanggung jawab atas penegakan hukum di daerah yang dihuni 10 juta orang.
Lebih dari 63 persen populasi umum di wilayah itu telah divaksinasi penuh, menurut angka dari Los Angeles Times.
https://www.kompas.com/global/read/2021/11/04/082614770/25-persen-polisi-los-angeles-terancam-dipecat-karena-tolak-vaksin-covid