Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pangeran Harry dan Meghan Markle Bakal Disingkirkan Penuh dari Kerajaan Inggris

Kepada Britain's Talk Radio, Angela Levin memaparkan keduanya bisa dikeluarkan dengan dalih penghematan anggaran kerajaan.

Ayah Harry, Pangeran Charles, disebut sudah lama menginginkan pemotongan anggaran yang tidak perlu.

Levin mengatakan, Putra Mahkota Inggris berjuluk Prince of Wales ingin agar uang itu disalurkan kepada anggota kerajaan yang berhak.

"Saya meyakini kemungkinan Pangeran Harry dan Meghan Markle bakal disingkirkan dari anggota kerajaan," ulasnya.

Penulis biografi Harry: A Biography of a Prince itu berujar, Ratu Elizabeth II jelas tidak bisa menerima kabar itu.

Sang Ratu dia sebut tidak ingin adanya pemotongan anggaran hanya karena sebuah "alasan yang sentimental".

Namun jika Pangeran Charles naik takhta, Levin meyakini dia akan memuluskan apa yang direncanakannya.

Diwartakan Daily Mail, diduga yang tidak terkena pemotongan adalah Prince of Wales dan istrinya, Camilla.

Kemudian putra sulungnya Pangeran William, istrinya Kate Middleton, dan tiga anak mereka, George, Louis, dan Charles.

Di luar dua keluarga itu, bangsawan lainnya terpaksa mencari pekerjaan asli untuk menghidup diri mereka.

Dikutip Page Six Senin (26/4/2021), Harry dan Meghan memutuskan mundur dari Kerajaan Inggris dan pindah ke California.

Meski begitu, pasangan tersebut tetap mempertahankan gelarnya sebagai Duke dan Duchess of Sussex.

Levin adalah satu dari penulis biografi kerajaan yang yakin, pasangan Sussex itu tidak akan pernah dimaafkan keluarganya.

Komentator Phil Dampier kepada The Sun menduga, kini bangsawan lain takut jika berbicara kepada pasangan Sussex.

Sebab, mereka khawatir percakapan dengan Pangeran Harry dan Meghan Markle dapat dipakai untuk melawan mereka.

https://www.kompas.com/global/read/2021/04/27/151038670/pangeran-harry-dan-meghan-markle-bakal-disingkirkan-penuh-dari-kerajaan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke