Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pesawat Rusia Terbang Mendekat, Inggris Kerahkan Jet Tempur

LONDON, KOMPAS.com – Angkatan Udara Kerajaan Inggris mengirim sejumlah jet tempur Eurofighter Typhoon atas adanya laporan pesawat terbang Rusia di atas Laut Utara.

Kementerian Pertahanan Inggris mengonfirmasi pengerahan sejumlah jet tempur Eurofighter Typhoon tersebut sebagaimana dilansir The Sun, Sabtu (29/3/2021).

Menurut akun Twitter Mil Radar, sebuah pesawat Rusia terlihat di atas Laut Utara.

Namun, pesawat tersebut dengan cepat dibayangi oleh sejumlah Eurofighter Typhoon dari Lossiemouth di Skotlandia.

"Pesawat Rusia sekarang di atas Laut Utara menuju selatan,” tulis Mil Radar di Twitter.

Mil Radar menambahkan, pesawat Rusia tersebut langsung dibayangi oleh jet tempur Eurofighter Typhoon dengan dukungan pesawat pengisi bahan bakar Voyager.

"Jet tempur Eurofighter Angkatan Udara Kerajaan Inggris diluncurkan dari Lossiemouth,” sambung Mil Radar.

Seorang juru bicara Kementerian Pertahanan Inggris mengonfirmasi adanya aktivitas pesawat Rusia tersebut dan pihaknya meluncurkan beberapa jet tempur.

“Kami tidak memberikan rincian tentang operasi yang sedang berlangsung,” kata juru bicara tersebut kepada The Sun.

Angkatan Udara Kerajaan Inggris tak jarang mengerahkan jet-jet tempurnya untuk mengusir ancaman yang mendekat di wilayah kerajaan.

Pada Maret tahun lalu, Angkatan Udara Kerajaan Inggris juga mengerahkan Eurofighter Typhoon-nya untuk mencegat pesawat Rusia yang terbang di dekat Skotlandia.

Kala itu, sebanyak dua jet tempur diluncurkan dari Lossiemouth menyusul laporan adanya dua pesawat pengebom Rusia Tupolev Tu-160 yang melakukan perjalanan ke utara Stornoway.

Jet-jet tempur tersebut diterbangkan sebagai bagian dari program Peringatan Reaksi Cepat dari Angkatan Udara Kerajaan Inggris.

Pesawat Tupolev Tu-160 milik Rusia digunakan sebagai pengebom strategis yang berkecepatan supersonik dan merupakan pesawat patroli maritim jarak jauh.

Pesawat ini dirancang oleh Biro Desain Tupolev di Uni Soviet pada 1970-an dan merupakan pesawat militer supersonik Mach 2 terbesar dan terberat yang pernah dibuat.

Insiden Maret 2020 terjadi hanya berselang sehari setelah empat jet tempur Angkatan Udara Kerajaan Inggris dikerahkan mencegat pengebom Rusia ketika mereka mencoba memasuki wilayah udara Inggris.

Kala itu, Kepala Staf Angkatan Udara Kerajaan Inggris Marsekal Mike Wigston mengatakan, pesawat pengebom Rusia tersebut tidak mematuhi mematuhi peraturan lalu lintas udara internasional.

"Pengebom Rusia ini tidak mematuhi peraturan lalu lintas udara internasional, membahayakan pesawat, dan tidak diterima di wilayah udara kami,” kata Wisgton kala itu.

https://www.kompas.com/global/read/2021/03/29/193320670/pesawat-rusia-terbang-mendekat-inggris-kerahkan-jet-tempur

Terkini Lainnya

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Keputusan Irak Mengkriminalisasi Hubungan Sesama Jenis Menuai Kritik

Internasional
Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke