Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Bentuk Muntahan Paus Senilai Rp 3,7 Miliar yang Ditemukan Seorang Ibu di Pantai

Ia menceritakan, gumpalan aneh itu ditemukan setelah hujan badai di pantai Nakhon Si Thammarat, Thailand selatan.

Siriporn yang merasa gumpalan itu bisa menghasilkan uang, lalu membawanya pulang ke rumah yang berjarak sekitar 500 meter dari pantai pada 23 Februari.

Dia lalu memberitahu tetangganya, dan terkejut bukan kepalang saat mengetahui ternyata benda itu kemungkinan muntahan paus yang dikenal sebagai ambergris.

Untuk membuktikan keasliannya, Siriporn dan tetangganya lalu membakar beberapa bagian sampai meleleh.

Namun, tak lama setelah mendingin, potongan muntahan paus itu mengeras lagi.

Tetangganya berkata, bau amis juga mengindikasikan gumpalan itu adalah potongan ambergris asli.

Benda berbentuk oval ini seberat 7 kilogram dengan lebar sekitar 30 cm dan panjang 60 cm.

Berdasarkan harga jual sebelumnya, dari bobot dan ukurannya ambergris itu diperkirakan bernilai 185.000 poundsterling (Rp 3,7 miliar).

Siriporn sekarang menunggu para pakar berkunjung ke rumahnya untuk memastikan itu benar ambergris asli.

"Kalau benar saya punya ambergris asli, saya akan membantu warga sekitar setelah menemukan pembelinya."

"Saya merasa beruntung menemukan barang sebesar itu. Saya berharap ini bisa menghasilkan uang."

"Saya menyimpannya dengan aman di rumah dan saya sudah meminta dewan lokal untuk memeriksanya."

Harganya mahal karena biasa dipakai dalam industri parfum mewah seperti Chanel dan Lanvin, menurut keterangan National Geographic.

Zat ini diproduksi paus sperma ketika saluran empedu di saluran penernaan membuat sekresi, guna memudahkan keluarnya benda besar atau tajam.

Paus itu lalu memuntahkan lendir yang membeku dan mengapung di permukaan laut.

https://www.kompas.com/global/read/2021/03/03/090949270/begini-bentuk-muntahan-paus-senilai-rp-37-miliar-yang-ditemukan-seorang

Terkini Lainnya

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Apa Tuntutan Mahasiswa Pengunjuk Rasa Pro-Palestina di AS?

Internasional
Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Setelah Menyebar di AS, Protes Pro-Palestina Diikuti Mahasiswa di Meksiko

Global
Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Dilanda Perang Saudara, Warga Sudan Kini Terancam Bencana Kelaparan

Internasional
Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Rangkuman Hari Ke-799 Serangan Rusia ke Ukraina: Gempuran Rudal Rusia di 3 Wilayah | Rusia Disebut Pakai Senjata Kimia Kloropirin

Global
Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Biaya Rekonstruksi Gaza Pascaperang Bisa Mencapai Rp 803 Triliun, Terparah Sejak 1945

Global
Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Paus Fransiskus Teladan bagi Semua Umat dan Iman

Global
Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Rusia Dilaporkan Kirimkan Bahan Bakar ke Korea Utara Melebihi Batasan PBB

Global
Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Turkiye Hentikan Semua Ekspor dan Impor dengan Israel

Global
Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Lebih dari 2.000 Pengunjuk Rasa Pro-Palestina Ditangkap di Kampus-kampus AS

Global
Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Pelapor Kasus Pelanggaran Boeing 737 Meninggal Mendadak

Global
[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

[POPULER GLOBAL] Ratusan Ribu Ikan di Vietnam Mati Kekurangan Air | Hamas Minta Gencatan Senjata Permanen

Global
Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Polisi Tangkapi Para Demonstran Pro-Palestina di UCLA

Global
Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Gelombang Panas Akibatkan Kematian Massal Ikan di Vietnam

Global
Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Kolombia Putuskan Hubungan dengan Israel Terkait Genosida Palestina

Global
Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Tol di China Tenggara Ambruk, 48 Orang Tewas

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke