Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Daftar Aturan yang Dihapus Joe Biden Setelah Pelantikan Presiden AS

Sebelumnya Biden sudah menyatakan bakal menerapkan lagi larangan perjalanan yang dicabut Donald Trump, dan membawa Amerika Serikat (AS) bergabung lagi dengan kesepakatan iklim Paris.

Sang presiden terpilih juga berencana menyatukan kembali keluarga-keluarga yang terpisah di perbatasan AS-Meksiko, serta mewajibkan pemakaian masker guna mencegah penularan Covid-19.

Melansir BBC pada Senin (18/1/2021), berikut adalah daftar aturan yang dihapus Joe Biden setelah pelantikan presiden AS.

Beberapa jam setelah Biden menginjakkan kakinya lagi di Gedung Putih, dia akan memulai serangkaian perintah eksekutif yang berbeda dengan aturan presiden sebelumnya, di antaranya:

  • Kembalinya AS ke perjanjian iklim Paris, yaitu pakta global tentang pengurangan emisi karbon.
  • Mencabut larangan perjalanan dari sebagian besar negara mayoritas Muslim.
  • Mewajibkan pemakaian masker di properti federal, dan saat bepergian antarnegara bagian.
  • Perluasan pembatasan aktivitas secara nasional berkaitan dengan pandemi Covid-19.

Perintah-perintah eksekutif itu hanya sebagian dari rencana ambisiusnya selama 10 hari pertama menjabat.

Mantan wakil presiden Barack Obama itu juga berencana mengajukan UU imigrasi baru ke Kongres, serta berfokus pada pengesahan rencana stimulus 1,9 triliun dollar AS (Rp 26,7 kuadriliun) guna membantu pemulihan ekonomi negara saat pandemi.

Biden juga mengatakan, kabinetnya akan menyalurkan 100 juta dosis vaksin Covid-19 dalam 100 hari pertamanya.

"Presiden terpilih Biden akan mengambil tindakan - tidak hanya membalikkan kerusakan paling parah dari pemerintahan Trump - tetapi juga untuk mulai memajukan negara kita," tulis Kepala Staf Gedung Putih Ron Klain di memo yang dikutip BBC.

Tantangan untuk Biden

Joe Biden akan memimpin sebuah negara adidaya yang terpukul telak akibat pandemi Covid-19. Angka kematian harian mencapai ribuan, dan total sudah 400.000 orang lebih yang meninggal.

Selain itu, "Negeri Paman Sam" juga sedang goyah lantaran konflik politik belakangan ini.

Tema pelantikan Biden adalah "America United (Bersatunya Amerika)", dan pria 78 tahun itu memang berfokus untuk menyatukan AS usai perpecahan politik.

Wakil Presiden Mike Pence bersedia menghadiri pelantikan Joe Biden, tetap Trump sudah bilang tidak akan datang.

Biden akan dilantik tepat dua minggu setelah kerusuhan Gedung Capitol pada 6 Januari, yang menghambat sertifikasi kemenangannya di pilpres AS oleh Kongres.

Oleh karena itu, meski ini hanya seremoni Biden dilantik, tetapi pengamanan di Washington DC diperketat berkali-kali lipat.

Jalanan ditutup dengan penghalang beton dan pagar kawat berduri, lalu 20.000 lebih personel Garda Nasional dikerahkan.

Kantor berita AFP menyebut ini adalah pengamanan terketat di ibu kota AS sejak serangan 11 September 2001.

Sebelumnya FBI telah memperingatkan kemungkinan terjadinya kerusuhan oleh massa pro-Trump.

https://www.kompas.com/global/read/2021/01/19/144318870/daftar-aturan-yang-dihapus-joe-biden-setelah-pelantikan-presiden-as

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke