Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Potret Memilukan Seorang Bayi dengan Foto Ibu yang Tewas Tertabrak Menjelang Persalinan

SACRAMENTO, KOMPAS.com - Pemotretan bayi baru lahir yang memilukan, ketika ia membawa potret ibunya yang tewas pada 5 minggu sebelum waktu kehamilannya, karena ditabrak oleh pengemudi yang mabuk.

Pada 11 Agustus, Yesenia Aguilar (23 tahun), terbunuh oleh seorang pengemudi mabuk saat berjalan-jalan di Anaheim, California bersama suaminya, James Alvarez (36 tahun).

Aguilar sedang hamil 35 minggu pada saat itu. Saat itu, bayi yang dikandungnya dapat diselamatkan, tapi dokter tidak dapat menyelamatkan nyawa Aguilar.

Melansir Daily Mail pada Jumat (9/10/2020), para dokter menyelematkan bayi Aguilar melalui operasi caesar. Bayi itu perempuan dan diberi nama Adalyn Rose Alvarez-Aguilar.

Sekarang Alvarez menyiapkan pemotretan yang berkesan untuk bayi Adalyn Rose Alvarez-Aguilar dengan berpose bersama gambar sang ibu.

"Ada momen saya memegang tangannya, dan tiba-tiba, tidak," kata Alvarez kepada Fox11 di LA pada saat kecelakaan itu.

Beberapa hari setelah kecelakaan itu, Alvarez menunggu untuk melihat apakah bayi mereka, yang sedang berjuang, akan selamat.

"Dia sedang bertarung, dia adalah seorang pejuang. Saya hanya berharap semuanya berjalan dengan baik, karena dia adalah hal terakhir yang saya miliki dari istri saya. Dia (istrinya) sangat bersemangat menjadi seorang ibu," kenangnya.

Syukurlah, Adayln Rose sekarang berusia hampir 2 bulan dan berkembang pesat.

"Putriku, dia adalah hadiah terakhir yang diberikan istri saya, dia adalah berkah dan keajaiban," katanya pada Good Morning America.

Untuk merayakan hidupnya, Alvarez mengatur pemotretan Adalyn Rose yang diinginkan istrinya.

Ayah yang bangga menyewa fotografer Grisel Leyva, yang juga baru-baru ini memotret Aguilar dan Alvarez untuk pemotretan maternitas.

Untuk foto yang baru lahir, Adalyn Rose berpakaian pink, dibungkus dengan lampin cantik dan didandani dengan gaun lucu.

Dia berpose dengan beberapa hal yang disukai ibunya, seperti bunga favoritnya dan kerudung pernikahannya.

Dalam satu bidikan, tangan kecilnya bertumpu pada foto dari bidikan maternitas Aguilar.

"JANGAN MENGEMUDI DI BAWAH PENGARUH (alkohol)," tulis fotografer itu 3 kali di Facebook sambil membagikan gambar.

"Saya ingin orang berpikir 3 kali, bukan 2 kali, 3 kali sebelum mereka berada di belakang kemudi, karena saya merasa kehidupan gadis kecil ini benar-benar menyedihkan," jelas Leyva kepada GMA.

Alvarez, yang bekerja di sebuah firma hukum, mengambil cuti setahun untuk merawat putri barunya, dan GoFundMe telah disiapkan untuk menutupi biaya pemakaman dan pengobatan.

Sementara itu, keponakan perempuan Alvarez yang berusia 15 tahun, Emily, meminta orang-orang membagikan foto diri mereka memegang mawar dengan tagar #inhonorofyeseniaaguilar pada 23 Oktober untuk menyebarkan kesadaran tentang mengemudi di bawah pengaruh pengaruh.

Menurut Departemen Kepolisian Anaheim, pengemudi yang menabrak Aguilar didakwa melakukan pembunuhan, mengemudi di bawah pengaruh obat-obatan yang menyebabkan cedera, dan mengemudi dengan lisensi yang ditangguhkan.

Courtney Pandolfi (40 tahun), penabrak dijatuhi hukuman dengan tuduhan kejahatan kurang dari 48 jam setelah Jeep yang dikendarainya menabrak Aguilar di trotoar Anaheim.

Jaksa Wilayah Orange County Todd Spitzer menggambarkan tindakan Pandolfi sebagai "sangat mengejutkan" dan "benar-benar tercela".

Pandolfi tercatat memiliki 3 hukuman Berkendara di Bawah Pengaruh Alkohol (DUI) sebelumnya, menurut Fox News.

Dalam sebuah pernyataan, Jaksa Wilayah Spitzer lebih jauh mengecam Pandolfi, dengan mengatakan, "Ini 100 persen dapat dicegah. Wanita ini tahu konsekuensi mengemudi di bawah pengaruh dan dia tetap melakukannya. "

"Tidak ada alasan mengapa seorang ibu berusia 23 tahun meninggal dan putrinya akan tumbuh tanpa pernah melihat senyum ibunya atau mendengar suaranya," kata jaksa wilayah.

https://www.kompas.com/global/read/2020/10/10/231403370/potret-memilukan-seorang-bayi-dengan-foto-ibu-yang-tewas-tertabrak

Terkini Lainnya

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Cerita 5 WNI Dapat Penghargaan sebagai Pekerja Teladan di Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Rangkuman Hari Ke-796 Serangan Rusia ke Ukraina: Ukraina Gagalkan 55 Serangan di Donetsk | Rusia Rebut Semenivka

Global
Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Anak-anak di Gaza Tak Tahan Lagi dengan Panas, Gigitan Nyamuk, dan Gangguan Lalat...

Global
AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

AS Menentang Penyelidikan ICC atas Tindakan Israel di Gaza, Apa Alasannya?

Global
Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Saat Mahasiswa Columbia University Tolak Bubarkan Diri dalam Protes Pro-Palestina dan Tak Takut Diskors... 

Global
ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

ICC Isyaratkan Keluarkan Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu, Israel Cemas

Global
[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

[POPULER GLOBAL] Bom Belum Meledak di Gaza | Sosok Penyelundup Artefak Indonesia

Global
Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Pria Ini Memeluk 1.123 Pohon dalam Satu Jam, Pecahkan Rekor Dunia

Global
Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Ukraina Gagalkan 55 Serangan Rusia di Donetsk

Global
Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Datangi Arab Saudi, Menlu AS Bujuk Normalisasi Hubungan dengan Israel

Global
Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Saat Bangladesh Liburkan Sekolah secara Nasional karena Gelombang Panas...

Global
Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Sepak Terjang Alexei Navalny, Pemimpin Oposisi Rusia yang Tewas di Penjara

Internasional
Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Bendungan Runtuh Akibat Hujan Lebat di Kenya Barat, 40 Orang Tewas

Global
3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur 'Facial Vampir' di New Mexico

3 Wanita Mengidap HIV Setelah Prosedur "Facial Vampir" di New Mexico

Global
Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Hamas Luncurkan Roket ke Israel dari Lebanon

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke