Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unsoed: Hampir 70 Persen yang Lolos SNBP 2024 Dapat UKT Terendah

Kompas.com - 18/05/2024, 07:47 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Mahar Prastiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) memastikan 70 persen mahasiswa baru Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) 2024 mendapatkan Uang Kuliah Tunggal (UKT) terendah.

Padahal, masih ada waktu sehari atau hanya tersisa tanggal 18 Mei 2024 penutupan registrasi online jalur prestasi (SNBP) tahun 2024 di Unsoed. Saat ini sebanyak 2375 calon mahasiwa telah berproses.

“Mereka yang registrasi sudah 96,3 persen, sedangkan yang sudah melakukan pembayaran sebanyak 2.226 orang atau 90,34 persen. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan tahun lalu,” kata Juru bicara Unsoed, Dr. Mite Setiansah, M.Si, dilansir dari laman Unsoed. 

Baca juga: Viral UKT UB Naik, Cek Biaya Kuliah Per Semester Semua Jalur 2024

Dari angka tersebut, hampir 70 persen mendapatkan UKT rendah, yakni level 1, 2, dan 3. Hal ini terjadi karena mekanisme penentuan UKT berdasarkan pendapatan per kapita yang mencerminkan kemampuan calon mahasiswa.

"Level 1 itu Rp 500.000, level 2 Rp 1 juta, dan level 3 Rp 2,5 juta atau lebih per semester. Mereka yang mendapatkan level 1, 2, dan KIP Kuliah mencapai 31 persen. Level 3 mencapai 62,2 persen. Sedangkan yang mendapatkan level tertinggi atau level 8 hanya tiga orang atau 0,18 persen. Jadi, tak benar kalau dinarasikan bahwa peraturan yang baru akan menghalangi orang tak mampu untuk kuliah di Unsoed,” tambah Mite.

Mite mengatakan dari 89 yang belum registrasi, setelah ditelusuri, juga bukan karena alasan biaya.

“Ada 14 calon mahasiswa yang belum registrasi itu adalah pemegang KIP Kuliah. Mereka bisa kuliah gratis. Ada juga yang tidak registrasi karena tidak direstui ayahnya, karena ternyata sebelumnya memilih prodi tanpa membicarakannya dengan orangtua,” jelas dia.

Baca juga: 10 PTN Menaikkan Biaya Kuliah 2024, Ada UI dan UGM

Mite mengungkapkan, memang ada angka-angka menarik. Seperti di Fakultas Kedokteran yang UKT-nya paling mahal, semua mahasiswa sudah melakukan registrasi online.

Sedangkan di Fakultas Peternakan yang dinarasikan oleh BEM mengalami kenaikan UKT berlipat-lipat, faktanya 69,2 persen atau 45 calon mahasiwa ada di level 3, yang mendapatkan UKT Rp 2,5 juta. Level 5 hanya 1,5 persen, dan tak ada yang mendapatkan level 6, 7 atau 8.

Menjelang detik-detik penutupan registrasi, Mite menghimbau bagi calon mahasiwa untuk segera berproses.

“Jika ada kendala, segera hubungi kami, bisa lewat ULT atau ke masing-masing fakultas. Sayang kalau tak diambil, karena bagi yang sudah diterima di SNBP tak bisa lagi mengikuti UTBK atau jalur mandiri," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com