Selain itu, keterampilan ilmiah juga tercermin pada kemampuan penguasaan dasar tugas kelaboratoriuman, baik dalam aspek pengetahuan dan keterampilan, maupun dalam etika bekerja yang baik.
Kompetensi dasar sebagai ilmuwan ini akan menjadikan mereka tidak hanya tanggap terhadap perkembangan sains dan teknologi, tetapi juga dapat mengembangkan diri untuk berperan langsung dalam perkembangan sains dan teknologi.
Baca juga: 4 Kelebihan Kuliah Online, Calon Mahasiswa Harus Paham
Di lingkup nasional, alumni banyak berkiprah di lembaga penelitian seperti BRIN, BMKG, atau menjadi data analis perusahaan.
Di lingkup Asia Tenggara, dan internasional, sebagian alumni berkarir di observatorium internasional seperti NARIT, STScI, atau menjadi dosen dan peneliti postdoctoral di berbagai universitas/observatorium.
Nantinya, alumni astronomi dapat menjadi tenaga pengajar terampil yang dapat meningkatkan minat siswanya untuk mempelajari sains.
Sarjana Astronomi dapat menjadi penulis kolom dan editor pada majalah-majalah maupun jurnal sains, serta menyampaikan konsep-konsep sains dengan cara yang kreatif.
Baca juga: Simak 6 Cara Mengatasi Culture Shock bagi Mahasiswa Baru
Selain bidang-bidang di atas, lulusan Astronomi juga dapat berkecimpung di bidang-bidang lain misalnya sebagai analis sistem pengembang perangkat lunak atau data analyst.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.