Beasiswa S1-S2 Brunei Darussalam 2023, Tunjangan Rp 7 Juta Per Bulan

KOMPAS.com - Brunei Darussalam kembali membuka beasiswa kuliah jenjang D3, S1 dan S2 bagi pelajar internasional, termasuk pelajar Indonesia, untuk melanjutkan studi di tahun 2023.

Beasiswa dari Brunei Darussalam Government Scholarship (BDGS) merupakan program yang didanai secara penuh oleh pemerintah Brunei Darussalam bagi mahasiswa yang berasal dari negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI), ASEAN, Persemakmuran, dan asosiasi lainnya.

Fasilitas beasiswa mencakup biaya kuliah hingga biaya hidup selama tinggal di Brunei. Selain itu, bagi mahasiswa internasional akan mendapat peluang untuk mengakses pekerjaan secara global di masa depan.

Baca juga: Beasiswa S2 Banyak Jurusan ke Qatar, Uang Saku sampai Rp 192 Juta

Deadline pendaftaran tanggal 31 Desember 2022 pukul 16.00 waktu Brunei. Untuk informasi pendaftaran, persyaratan dan ketentuan lainnya, cek infonya di bawah ini.

Cakupan Beasiswa Brunei Darussalam 2023

Selama program berlangsung, fasilitas yang akan diberikan kepada penerima beasiswa BDGS 2023 terdiri dari:

• Pembebasan biaya kuliah selama masa studi di Brunei Darussalam,
• Tunjangan hidup per bulan sebesar BND$ 500 atau sekitar Rp 5,7 juta
• Tunjangan makan per bulan BND 150 atau sekitar Rp1,7 juta
• Tunjangan buku BND 600 atau sekitar Rp 6,9 juta
• Tiket pesawat ekonomi PP (awal dan akhir masa perkuliahan),
• Akomodasi tempat tinggal atau asrama,
• Biaya asuransi kesehatan selama masa studi,
• Biaya bagasi untuk pengiriman barang pribadi penerima beasiswa, dengan jumlah maksimum BND 250 Rp 2,8 juta

Baca juga: 6 Beasiswa Luar Negeri Tanpa Syarat TOEFL atau IELTS

Persyaratan Beasiswa Brunei Darussalam 2023

Kriteria yang harus dipenuhi pelamar sampai 31 Desember 2022 untuk mendaftar Beasiswa BDGS 2023 antara lain:

1. Pelamar beasiswa adalah warga negara dari ASEAN termasuk Indonesia,

2. Pelamar berusia 18-25 tahun untuk program (D-3 dan S-1) dan maksimal 35 tahun untuk (S-2),

3. Beasiswa tidak berlaku bagi pelamar dari Brunei Darussalam,

4. Pelamar yang sudah ditetapkan sebagai penerima beasiswa ini, tidak diizinkan untuk menerima beasiswa lain tanpa persetujuan dari Kementerian Luar Negeri Brunei Darussalam