Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/05/2021, 19:15 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Mendikbudristek Nadiem Makarim mengungkapkan salah satu momen paling membahagiakan di kala bulan Ramadhan.

Menurut dia, momen paling membahagiakan itu adalah ketika berbuka puasa bersama keluarga.

Baca juga: Nadiem Makarim: 53 Anak Awak KRI-Nanggala-402 Peroleh Beasiswa

"Ramadhan itu spesial, karena selain mendapat berkah, semakin banyak momen kebersamaan yang hangat bersama keluarga," ucap Nadiem melansir laman Instagram pribadinya @nadiemmakarim, Selasa (4/5/2021).

Nadiem Makarim kembali dipercaya menjadi menteri. Sebelumnya dia menjadi Mendikbud, kini dia menjadi orang nomot satu di Kemendikbudristek, yakni peleburan Kemendikbud dengan Kemenristek.

Pelantikan Nadiem menjadi Mendikbudristek bersamaan dengan dilantiknya Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Investasi dan Kepala BKPM. Lalu Laksana Tri Handoko dilantik menjadi Kepala BRIN.

Atas jabatan barunya, dia mengucapkan terima kasih banyak kepada istri, Franka F Makarim yang selalu mendukung perjalanan karirnya selama ini.

Tak hanya mendukung, istrinya juga selalu menginspirasi perjalanan karir yang dilalui oleh Nadiem Makarim.

Dekat dengan dunia riset dan teknologi

Usai pelantikan, Nadiem menyebut riset dan teknologi merupakan hal yang sangat dekat dengan dirinya, bahkan sebelum dia masuk ke pemerintahan.

"Riset dan teknologi adalah suatu hal yang sangat dekat di hati saya, merupakan hal yang sudah saya tekuni sebelum saya melakukan tugas ini di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," kata Nadiem.

Baca juga: Nadiem Makarim Ingin Bermitra dengan BRIN

Nadiem mengaku, dirinya punya harapan besar untuk meningkatkan kualitas dan inovasi riset serta teknologi di perguruan tinggi di Indonesia.

Dia ingin para sivitas akademika di Tanah Air melakukan riset sebanyak-banyaknya.

Saya menginginkan sebanyak mungkin murid-murid kita, mahasiswa kita, dan dosen-dosen kita melakukan penelitian dan melakukan program-program seperti Kampus Merdeka di dalam badan-badan di bawah BRIN (Badan Riset dan Inovasi Nasional)," ujar Nadiem.

Belajar melalui riset, proyek-proyek sosial, magang di suatu industri, hingga pertukaran pelajar, kata Nadiem, searah dengan visi Presiden Jokowi mengenai Merdeka Belajar.

Hal ini juga selaras dengan link and match serta peningkatan kemampuan mahasiswa dalam perguruan tinggi.

Nadiem mengatakan, penggabungan Kemendikbud dengan Kemenristek menjadi kabar gembira bagi para perguruan tinggi.

Sebab, kini riset dan transformasi pendidikan ada pada satu pintu kementerian, sehingga para rektor akan semakin mudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat.

"Jadi terima kasih sekali untuk amanah ini dan akan saya kerjakan sebaiknya," kata Nadiem.

Baca juga: Nadiem Makarim: Terima Kasih Franka yang Setia Mendukung

Nadiem Makarim menambahkan, jabatan ini merupakan suatu tantangan baru yang pasti dan pasti amanah ini akan kami laksanakan dengan sebaik-baiknya dan dengan hati nurani yang tulus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com