Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah Wilayah Antartika Tidak Boleh Dikunjungi?

Kompas.com - 26/01/2024, 17:55 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

KOMPAS.com - Beredar narasi bahwa Antartika atau Kutub Selatan merupakan wilayah terlarang.

Pesawat dilarang terbang di atas Antartika dan manusia tidak boleh mengunjunginya.

Berikut narasi yang dibagikan akun Facebook ini (arsip) pada 7 Januari 2024 (diterjemahkan ke bahasa Indonesia):

Mengapa akses ke Antartika dibatasi?

Fakta yang aneh adalah pesawat tidak diizinkan terbang di atas Antartika. Lebih khusus lagi, penerbangan semacam itu dilarang, dan kunjungan ke benua itu sendiri juga dibatasi.

Bersiaplah untuk terkejut.

— Antartika adalah satu-satunya benua di mana orang-orang biasa dilarang tinggal, semua karena pihak berwenang menyembunyikan penghalang untuk menutupi keberadaan peradaban lain.

— Terdapat bukti terdokumentasi mengenai ketertarikan Nazi di Antartika. Antara tahun 1944 dan 1945, sekitar 14 ekspedisi besar dilakukan dari Jerman ke Antartika.

— Pada peta tahun 1513, Antartika digambarkan berwarna hijau; sebelum perang nuklir pada abad ke-18, wilayah ini pernah menjadi wilayah yang berkembang pesat. Keaslian peta tersebut telah diverifikasi dan saat ini disimpan di Istanbul.

Masih percaya ini hanya kebetulan belaka? (Sebelum perang nuklir abad ke-18!!!)

Hoaks, Antartika atau Kutub Selatan tidak boleh dikunjungi manusiaScreenshot Hoaks, Antartika atau Kutub Selatan tidak boleh dikunjungi manusia

Bagaimana faktanya?

Media pemeriksa fakta Full Fact, Kamis (25/1/2024), menerbitkan artikel yang berisi bantahan terhadap narasi tersebut.

Pertama, penerbangan di atas Antartika tidak dilarang

Terdapat penerbangan khusus untuk tujuan penelitian ilmiah dan pariwisata ke Antartika. 

Selain itu, orang tidak dilarang mengunjungi Antartika. Bahkan, sejumlah perusahaan pariwisata mengadakan tur ke sana.

Kunjungan rekreasi ke benua es tersebut diperkirakan akan mencapai 100.000 per tahun pada musim ini. Adapun Antartika telah dibuka untuk wisatawan pada tahun 1920-an.

Meskipun sebagian besar tamasya menggunakan kapal pesiar, pada tahun 2022-2023, sekitar 71.346 orang mendarat di Antartika untuk wisata singkat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Guinea Didiskualifikasi dari Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

[KLARIFIKASI] Video Evakuasi Warga Palestina dari Gaza Utara, Bukan Rafah

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

[HOAKS] Timnas Sepak Bola Indonesia Resmi Lolos Olimpiade Paris 2024

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

INFOGRAFIK: Konten Satire Perlihatkan Wajah Hawa Mirip Taylor Swift

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

INFOGRAFIK: Hoaks Foto Perlihatkan McDonald's Terbengkalai, Simak Penjelasannya

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

[KLARIFIKASI] Video Tsunami di Jepang pada 2011, Bukan 2024

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

[KLARIFIKASI] Video Perkelahian Antarpekerja Berlokasi di Afrika Barat

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

[HOAKS] Prabowo Tawarkan Bantuan melalui WhatsApp

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

[HOAKS] Foto Rihanna Hadiri Met Gala 2024

Hoaks atau Fakta
[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

[HOAKS] Wasit Terbukti Curang, Laga Indonesia Vs Guinea Diulang

Hoaks atau Fakta
[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

[KLARIFIKASI] Foto Venus Dibuat Pakai Bahasa Pemrograman dan Photoshop

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

[VIDEO] Hoaks! FIFA Angkat Bicara soal Wasit VAR Indonesia Vs Uzbekistan

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

INFOGRAFIK: Bisakah DPR Menolak Pindah ke IKN dan Tetap Berkedudukan di Jakarta?

Hoaks atau Fakta
INFOGRAFIK: Tidak Benar 'Time' Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

INFOGRAFIK: Tidak Benar "Time" Tampilkan Donald Trump Bertanduk di Sampul Majalah

Hoaks atau Fakta
[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

[VIDEO] Benarkah Ada Fenomena Bulan Kembar di Pegunungan Arfak?

Hoaks atau Fakta
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com